Selain itu, Kopli juga mengungkapkan, kalau tidak ada aturan yang melarang dirinya mendaftar di Pilwakot Bengkulu dan Pilkada Lebong.
Maka tentu saja dia akan ikut di 2 ajang Pemilihan Kepala Daerah tersebut.
Sebelumnya diberitakan, Mengenai posisi dukungan politik Kopli yang semakin kuat di Bumei Swarang Patang Stumang.
BACA JUGA:Tolak ! Hibah Rp 31 Miliar, Karena Tak Cukup Membiayai Pilwakot, Kebutuhan KPU-Bawaslu Rp 39 Miliar
BACA JUGA:Dana Hibah Pilwakot, Besaran Belum Ada Titik Temu, Pemkot Ngotot di Angka Rp 31,5 Miliar
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Kabupaten Lebong, Carles Ronsen masih enggan berandai.
Meskipun tidak dapat dipungkirinya dengan status incumbent.
Banyak keunggulan yang dimiliki Kopli dan berpotensi besar kembali diusung merebut kursi BD 1 H.
Dalam bursa Pilkada Lebong, pada saat ini muncul 3 tokoh yang bakal bersaing dengan Kopli.
BACA JUGA:Kuda Hitam Pilwakot
BACA JUGA:Jelang Pilwakot 2024, Tokoh Politik Mulai Bergerak
Kalau Bupati Lebong tersebut kembali maju Pilbup kabupaten Lebong 2024.
Salah satunya termasuk Wakil Bupati Lebong, Fahrurrozi yang sudah mendampingi Kopli selama 4 tahun terakhir memimpin Kabupaten Lebong.
Selain itu 2 tokoh lainnya yang pada saat ini sedang mengikuti penjaringan bakal calon bupati Lebong di beberapa partai politik (Parpol) yang membuka penjaringan.
Diketahui 2 tokoh tersebut yaitunRomio Parnandes dan H. Azhari, SH, MH.
BACA JUGA:Ini Ketentuan Kartu Keluarga untuk PPDB Tahun 2024 Bengkulu Jalur Zonasi