Stok Blangko E KTP Menipis, Disdukcapil Rejang Lebong Targetkan Pencetakan Sebelum Pilkada 2024

Selasa 29-10-2024,21:38 WIB
Reporter : Badri
Editor : Heri Aprizal

REJANG LEBONG, RAKYATBENGKULU.COM - Stok blangko E KTP di Kabupaten Rejang Lebong kini tersisa hanya 2.000 keping.

Sementara itu, jumlah warga yang telah melakukan perekaman data untuk E KTP mencapai lebih dari 202.000 jiwa, atau sekitar 94 persen dari total 214.600 jiwa wajib KTP.

Dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) menargetkan pencetakan E KTP dapat selesai sebelum tanggal 27 November 2024.

Dari data yang diperoleh, masih ada sekitar 11.870 orang yang belum melakukan perekaman data KTP, yang tersebar di 156 desa/kelurahan di 15 kecamatan di Kabupaten Rejang Lebong.

BACA JUGA:Bersama Melawan Geng Motor dan Kenakalan Remaja, FGD Polda Bengkulu Serukan Sinergi Semua Pihak

BACA JUGA:Pengalaman Raffi Ahmad di Akmil Bersama Presiden Prabowo, Bangun Pagi Sejak Jam 4

Oleh karena itu, penting bagi pemerintah setempat untuk mempercepat proses perekaman agar semua warga yang memenuhi syarat dapat mendapatkan E KTP mereka sebelum Pilkada.

Kepala Dinas Dukcapil Rejang Lebong, Rosita, menjelaskan bahwa setiap harinya, pihaknya mencetak ratusan E KTP untuk warga yang baru pertama kali memiliki KTP, serta untuk mereka yang melakukan pergantian akibat kerusakan, perubahan data, atau kehilangan.

"Kami berkomitmen untuk menyelesaikan pencetakan KTP tersebut sebelum pelaksanaan Pilkada," ujar Rosita, Selasa, 29 Oktober 2024.

Untuk memastikan bahwa semua warga yang telah mencapai usia wajib KTP—yaitu mereka yang berumur 17 tahun—melengkapi perekaman data, pihak Dukcapil Rejang Lebong melakukan perekaman secara keliling di seluruh 15 kecamatan.

BACA JUGA:Mediasi Baim Wong dan Paula Verhoeven Gagal, Gelar Perkara Sidang Perceraian Dilanjutkan

BACA JUGA:Proses Mediasi Kasus Perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven Masih Berlanjut

Tidak hanya itu, petugas Dukcapil juga melakukan perekaman di sekolah-sekolah tingkat SMA dan sederajat.

"Dari total stok blangko KTP-el yang kami miliki hingga saat ini, masih ada 2.000 keping. Stok ini akan kami tambah lagi untuk memenuhi kebutuhan pencetakan KTP bagi penduduk pemula, serta untuk pergantian KTP yang rusak, perubahan data, dan KTP yang hilang," lanjut Rosita.

Langkah ini diambil untuk memastikan semua warga dapat terlindungi haknya dalam memiliki identitas resmi.

Kategori :