2. Gangguan Pencernaan dan Kembung
Tidur setelah sahur juga dapat mengganggu proses pencernaan.
Pakar kesehatan menegaskan ketika tubuh dalam posisi berbaring, sistem pencernaan menjadi lebih lambat.
Akibatnya, makanan di lambung tidak tercerna dengan baik dan menyebabkan rasa kembung, sakit perut, bahkan sembelit.
Dr. Michael Triangto, seorang dokter spesialis kedokteran olahraga, menyebutkan bahwa metabolisme tubuh melambat saat kita tidur.
Sehingga makanan yang belum dicerna dengan baik dapat menyebabkan ketidaknyamanan di perut.
Hal ini juga dapat menghambat penyerapan nutrisi yang diperlukan tubuh selama berpuasa.
BACA JUGA:Polisi Tangkap Pria Gondrong, Diduga Pelaku Pembunuhan di Kelurahan Kandang Kota Bengkulu
BACA JUGA:Pencegahan dan Pengobatan Asam Lambung Beserta Makanan yang Harus Dihindari
3. Meningkatkan Risiko Kenaikan Berat Badan
Banyak orang mengira puasa bisa membantu menurunkan berat badan.
Tetapi kebiasaan tidur setelah sahur justru bisa menyebabkan penumpukan lemak di tubuh.
Pakar kesehatan menyebutkan bahwa kalori dari makanan sahur tidak terbakar dengan efektif jika kita langsung tidur.
Dr. Samuel Oetoro, pakar gizi klinik, menjelaskan bahwa tidur setelah makan menyebabkan kalori diubah menjadi lemak cadangan.
Selain itu, kurangnya aktivitas fisik setelah sahur memperlambat metabolisme tubuh.
Meningkatkan risiko obesitas dalam jangka panjang.