KMP Pulo Tello Lolos Uji Coba Masuk Pelabuhan Pulau Baai, Siap Kembali Layani Rute Pulau Enggano

“Koordinasi dengan pihak terkait sangat penting demi kelancaran dan keamanan proses naik turun penumpang,” jelasnya.

Namun, kondisi cuaca saat ini turut menjadi tantangan. 

Hujan dan angin menyebabkan endapan pasir kembali menumpuk di area pengerukan. 

Hal ini cukup mengkhawatirkan, mengingat kapal memiliki draught (kedalaman lambung kapal) sebesar 2,4 meter, sementara saat pasang tertinggi, air hanya mencapai 1,3 meter.

BACA JUGA:Tiba di Bengkulu, Mantan Gubernur Rohidin Mersyah Dititipkan KPK ke Rutan Sebelum Jalani Persidangan

BACA JUGA:Rahasia Kamar Mandi Kinclong, 7 Tips Ampuh Bersihkan Kotoran dan Noda Membandel

“Kami masih menanti hasil rapat pimpinan untuk menentukan apakah kapal dapat diberangkatkan ke Enggano atau belum,” ujarnya.

Di sisi lain, General Manager PT Pelindo Regional 2 Bengkulu, S. Joko menyatakan bahwa pihaknya tetap berkomitmen menyelesaikan persoalan di Pelabuhan Pulau Baai, meskipun hingga kini belum menerima surat penugasan resmi dari Kementerian Perhubungan.

“Sesuai arahan dari Gubernur Bengkulu, kami akan menyiapkan kapal transit untuk mengangkut kebutuhan masyarakat Enggano, termasuk sembako, melalui KMP Pulo Tello,” ujar Joko.

Ia juga memastikan bahwa proses pengerukan akan terus dipercepat agar aktivitas pelayaran ke dan dari Pulau Enggano bisa kembali berjalan normal.

 

Sumber: