Dinsos Bengkulu Selatan Siapkan Tempat Pemakaman untuk Jasad Bayi yang Ditemukan di Pasar Bawah

BENGKULU SELATAN, RAKYATBENGKULU.COM – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bengkulu Selatan menyatakan kesiapan mereka untuk memfasilitasi pemakaman jasad bayi tanpa identitas yang sebelumnya ditemukan di kawasan Pasar Bawah, Kota Manna.

Kepala Dinas Sosial Bengkulu Selatan, Efredy Gunawan, S.STP, M.Si, mengungkapkan bahwa karena belum diketahui siapa orang tua maupun keluarga dari bayi malang tersebut, maka jenazah bayi dikategorikan sebagai orang terlantar. 

Dalam kasus seperti ini, negara memiliki kewajiban untuk menanggung biaya pengurusan jenazah, termasuk pengkafanan dan pemakaman.

"Maka jasad bayi tersebut, siap kita memfasilitasi, mengkafani dan di makamkan di sebelah Taman Makam Pahlawan (TMP) yaitu di pemakaman bahagia namanya," ujar Efredy, Senin 19 Mei 2025.

BACA JUGA:Sidang Kasus Pembunuhan Dua Bocah di Kandang Ditunda, Saksi Kunci dari Keluarga Terdakwa Tak Hadir

BACA JUGA:Momen Haru di Pernikahan Luna Maya, Gaun Resepsi Bergambar Wajah Sang Ayah Jadi Simbol Cinta Abadi

Efredy menjelaskan bahwa lokasi pemakaman yang disiapkan adalah di Pemakaman Bahagia, yang berada di sebelah Taman Makam Pahlawan (TMP), tepatnya di Jalan Semaku/Palak Saghak, Kelurahan Kampung Baru, Kota Manna. 

Lahan tersebut merupakan tanah milik negara yang biasa digunakan untuk memakamkan orang-orang terlantar, termasuk purnawirawan TNI yang belum tergolong sebagai pahlawan nasional.

Menurutnya, tindakan ini merupakan bentuk hadirnya negara melalui Dinas Sosial untuk memberikan hak yang layak bagi setiap warga, termasuk mereka yang tidak dikenal atau ditinggalkan.

Selain itu, Efredy juga menyampaikan pesan moral kepada masyarakat, terutama generasi muda, untuk menjauhi pergaulan bebas dan penyalahgunaan obat-obatan yang bisa memicu tindakan amoral atau melanggar norma sosial.

BACA JUGA:Jerawat Bukan Cuma Masalah Kulit? Ini Cara Pengobatan Alami ala Tradisi Tiongkok yang Fokus dari Dalam Tubuh

BACA JUGA:Pria Hilang Usai Diduga Diterkam Buaya Saat Memancing di Sungai Manunggul, Warga Diminta Lebih Waspada!

"Pergaulan bebas bagi anak-anak muda ini harus dihindari. Mari kita dekatkan kepada agama kita, supaya kita terhindar dari perbuatan-perbuatan yang tercela," imbau Efredy.

Dinas Sosial, lanjutnya, akan terus berupaya mengedukasi masyarakat agar lebih sadar dan berperilaku berdasarkan hati nurani serta nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari.

Sumber: