Kepala Satpol PP dan Damkar Bengkulu Selatan Laporkan Kekayaan Rp915 Juta, Miliki Mobil dan Tanah Sendiri

BACA JUGA:Isran Kasiri Laporkan Kekayaan Rp415 Juta, Termasuk yang Terkecil di Kalangan Pejabat Eselon II BS

BACA JUGA:Kekayaan Terkecil di Antara Pejabat Eselon II Bengkulu Selatan, Lismanto Bayu Laporkan Hanya Rp382 Juta ke KPK

Kepemilikan kendaraan tersebut masuk dalam kategori wajar untuk pejabat eselon II, dan mencerminkan gaya hidup sederhana namun fungsional.

Kas dan Harta Bergerak Lainnya Capai Rp160,8 Juta

Dari segi simpanan tunai, Erwin Muchsin melaporkan kas dan setara kas senilai Rp80 juta. 

Selain itu, ia juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp80,8 juta, meskipun tidak dirinci bentuk pastinya dalam laporan tersebut.

Jumlah kas yang cukup besar dan harta bergerak lainnya menunjukkan pengelolaan keuangan yang relatif teratur, dengan cadangan dana yang bisa digunakan dalam keadaan darurat atau kebutuhan mendesak.

Tidak Ada Surat Berharga, Utang Masih Terkendali

Dalam laporan LHKPN ini, tidak terdapat surat berharga maupun harta lainnya yang dimiliki Erwin. 

BACA JUGA:Rendra Febrianto Laporkan Kekayaan Rp501 Juta saat Awal Menjabat Kepala Dinas Pariwisata Bengkulu Selatan

BACA JUGA:Ferry Kusnadi Laporkan Kekayaan Rp656 Juta, Termasuk Pejabat Eselon II dengan Harta Terendah di Bengkulu Selat

Sementara itu, total utang yang dilaporkan sebesar Rp76.844.112, jumlah yang tergolong kecil dibandingkan total aset yang dimiliki.

Dengan rasio utang yang rendah, kondisi finansial Erwin Muchsin dapat dikatakan cukup sehat dan terkendali.

Transparansi sebagai Pilar Akuntabilitas

Pelaporan LHKPN secara periodik merupakan bagian dari komitmen transparansi dan akuntabilitas yang harus dijaga oleh setiap penyelenggara negara. 

Sumber: