DPR RI dan BGN Sosialisasikan Program Makan Bergizi Gratis, Disambut Antusias Warga Bengkulu Utara

Sementara itu, Mochamad Halim dari BGN menekankan bahwa semua pihak harus terlibat aktif dalam menurunkan angka stunting. 

Ia juga menggarisbawahi pentingnya keterlibatan UMKM lokal, sekolah, dan keluarga dalam penyediaan makanan bergizi.

“Semua pihak berperan aktif, sekolah, orang tua, pemerintah daerah. Libatkan UMKM lokal dalam penyediaan makanan bergizi dalam mewujudkan generasi Bengkulu yang sehat, cerdas, dan tangguh. Mari kita pastikan tidak ada anak yang belajar dalam keadaan lapar,” tegas Halim.

Program MBG menyasar anak usia sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. 

BACA JUGA:Pererat Kemitraan, RBMG dan Hotel Santika Bengkulu Bahas Sinergi Promosi dan Dukungan Pariwisata

BACA JUGA:Komunitas SOB Ramaikan Event Scoopy Velocreativity di Bengkulu: Touring, Games, dan Kebersamaan

Tujuannya bukan hanya meningkatkan kecukupan gizi, tetapi juga meningkatkan konsentrasi dan prestasi belajar siswa, sekaligus memberdayakan pelaku usaha lokal, seperti petani dan pelaku UMKM pangan.

“Harapan dengan diadakannya program makan bergizi gratis ini, yaitu peningkatan akses makanan bergizi, peningkatan pengetahuan gizi dan peningkatan pola makan sehat menuju Indonesia Emas di tahun 2045,” pungkas Halim.

Pemerintah memandang bahwa kualitas pangan dan gizi adalah kunci utama dalam menciptakan sumber daya manusia unggul. 

Program MBG ini pun menjadi bagian dari strategi nasional dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045, yakni mewujudkan generasi emas yang mampu bersaing di tingkat global.

 

Sumber: