HONDA

Rohidin Sudah “Kantongi” Nama Kandidat Caretaker Benteng

Rohidin Sudah “Kantongi” Nama Kandidat Caretaker Benteng

 

BENGKULU - Saat ini muncul beberapa nama pejabat Pemprov digadang-gadang menjadi kandidat kuat caretaker Benteng. Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu Hamka mengungkapkan bahwa saat ini Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah tengah mempersiapkan satu nama yang bakal diamanahkan sebagai penjabat Bupati Bengkulu Tengah.

Pasalnya, massa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Tengah, Ferry Ramli-Septi Periyadi akan berakhir pada 22 Mei 2022 mendatang.

"Itu Pak Gubernur sudah mempersiapkan, yang terbaik nantinya. Untuk menjalankan roda pemerintahan, sesuai dengan aturan diantara pejabat tinggi pratama eselon II provinsi," ungkap Hamka.

Dijelaskannya, berdasarkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), pilkada baru akan digelar pada 2024. Pasal 201 UU Pilkada, penjabat merupakan pejabat pengganti gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, serta wali kota dan wakil wali kota yang masa jabatannya sudah habis.

Penjabat diisi oleh aparatur sipil negara (ASN) yang menduduki jabatan pimpinan tinggi madya, baik di level pemerintah pusat maupun provinsi. "Untuk perempuan atau laki-laki itu kita infokan nanti," tukasnya.

Untuk diketahui, sejumlah nama nama pejabat perempuan, diantaranya Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Hj. Oslita, SH, MH, Asisten Per- ekonomian dan Administrasi Pembangunan Hj. Yuliswani, SE, MM, Kepala Provinsi Bengkulu Dra. Hj. Noni Yuliesti, MM, dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Bengkulu Ir. Diah Irianti, M.Si.

Selain itu, juga muncul beberapa nama pejabat eselon II lainnya. Seperti Staf ahli bidang kemasyarakatan dan SDM di Pemprov Bengkulu oleh Drs. Erlangga, Kadis Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Provinsi Bengkulu, Karmawanto, S. Pd M. Pd.

Kemudian, Kadis Dikbud Provinsi Bengkulu, Drs. Ery Yulian Hidayat, M.Pd. Kadinkes Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, Kepala Bappeda Provinsi Bengkulu Isnan Fajri, Kadispora Provinsi Bengkulu, Atisar Sulaiman, serta Kadiskominfo Provinsi Bengkulu, Jaduliwan.

Tunjuk yang Benar

Di sisi lain, Anggota Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu  Dapil Bengkulu Utara- Benteng, Sujono menyarankan untuk penunjukan penjabat Bupati Bengkulu Tengah ini ditunjuk ASN yang benar-benar memahami kondisi dari Benteng. Sehingga dapat meneruskan program program kesejahteraan untuk kemajuan dari daerah Benteng.

"Masalah laki laki atau perempuan itu nomor sekian lah. Penjabat bupati benteng nantinya adalah orang yang bisa memimpin, mengorganisir Pemda Bengkulu Tengah. Jangan sampai terlalu politis dalam menentukan penjabat ini," pinta Sujono.

Apalagi, jika ada unsur politis dalam penunjukan penjabat Bupati Bengkulu Tengah nanti, dikhawatirkan akan memberikan gejolak untuk Benteng itu sendiri. Disamping juga, harus dipertimbangkan seorang penjabat yang memahami kondisi wilayah Benteng, dan bisa menggerakkan seluruh OPD, stekholder dan masyarakat Benteng.

"Jangan sampai, penjabat itu nantinya justru mem blunder. Tapi harus yang memahami Benteng, dan bisa membuat benteng jadi lebih baik kan penjabat itu lama," tutupnya. (war/ rakyatbengkulu.com) Simak Video Berita 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: