HONDA

PAD Kota Baru 28 Persen

PAD Kota Baru 28 Persen

ilustrasi DANA PAD--

BENGKULU, rakyatbengkulu.diswy.id – Menjelang memasuki Juli, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bengkulu hingga Triwulan pertama baru mencapai 28 persen atau sekitar Rp 40 miliar lebih dari target Rp 150 miliar pertahunnya.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bengkulu Eddyson mengatakan target yang direncanakan Bapenda, step by step dari 15 persen, 40 persen, 75 persen, hingga 100 persen.

“Untuk PAD di triwulan I itu sudah 28 persen dari total Rp 150 miliar lebih,” jelasnya. Menurut Eddyson, ditargetkan 15 persen, karena kondisi baru bangkit dari masa Pandemi Covid-19, maka Pemerintah Kota Bengkulu melalui Bapenda menargetkan 15 persen PAD di Triwulan I.

BACA JUGA:Pendapatan Asli Daerah dari Uji KIR Dilirik

“Jika pertumbuhan dan kondisi ekonomi yang mulai berjalan ini terus naik, mudah-mudahan target PAD tahun ini bisa tercapai,” ungkap Eddyson. Menurutnya, melihat kondisi perekonomian masyarakat Kota Bengkulu saat ini, target PAD Kota Bengkulu akan tercapai.

Bapenda saat ini sedang menggencarkan penarikan pajak dari sektor hotel dan restauran yang rawan menunggak. Selain itu pendapatan asli daerah juga bakal didorong dari penerapan pajak usaha kos-kosan dan catering yang sebentar lagi akan direalisasikan. 

BACA JUGA:Komisi I DPRD Dukung Tingkatkan Fasilitas Layanan 112 Kota Bengkulu

Selanjutnya besarnya pajak yang didapat oleh pemerintah kota pada tahun ini juga bakal menentukan kemungkinan naiknya APBD di tahun depan untuk pembangunan Kota Bengkulu.

“Kemungkinan target pajak pada tahun ini bisa mencapai 100 persen atau mungkin juga bisa melebihi target yang ditetapkan,” demikian Eddyson.(jam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: