TKI Cari Keberadaan Anak Gadisnya: 'Pulanglah Nak, Ibu Rindu'
Purnamawati warga Sentiong RT 13 Kelurahan Sukamerindu menjelaskan kronologis kehilangan putrinya Septi Mela Sari (19) yang tidak pulang ke rumah selama dua tahun. foto:Lubis RB--
Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Purnamawati (45) warga Sentiong RT 13 Kelurahan Sukamerindu Kota Bengkulu kehilangan anak gadisnya, Septi Mela Sari (19). Sudah dua tahun ini, Septi tidak pulang ke rumah usai bertengkar dengan kakak kandungnya.
PURNAMAWATI sebelumnya bekerja di negeri Jiran Malaysia sejak 2017 lalu. Dia baru pulang ke Indonesia sekitar satu minggu ini. Karena mengetahui anak perempuannya, Septi Mela Sari sudah dua tahun tidak pulang ke rumah.
Purnama menceritakan, ia meninggalkan putrinya 2017 lalu. Ia menitipkan Septi yang saat itu berumur 17 tahun kepada saudara kandung suaminya. Namun sang anak hanya bertahan dua bulan di rumah tersebut.
Dan memilih kembali ke rumah mereka di Sentiong. Namun informasi yang Purnamawati terima putrinya berkelahi dengan kakaknya dan pergi dari rumah.
BACA JUGA: Cerita Pilu Korban Persetubuhan Bapak Kandung, Sejak Umur 5 Tahun Ditinggal Ibu jadi TKI
“Dia tidak sekolah lagi. Pernah sekolah sampai kelas 5 SD. Setelah itu dia tidak mau sekolah lagi. Pada tahun 2017 saya pulang dari Kota Batam. Karena tidak bisa lama saya melanjutkan perjalanan ke Negeri Malaysia karena sudah tanda tangan kontrak untuk kerja.
Dia saya titipkan dengan adik kakak ipar saya. Di sana dia hanya sekitar tiga bulan setelah itu dia kembali ke rumah kami. Setelah tinggal di rumah dia berkelahi dengan kakaknya dan pergi dari rumah di tahun 2019.
Saya baru bisa pulang tahun ini, saya baru satu minggu tiba di Bengkulu dan mencari anak saya, belum ketemu,” ungkap Purnamawati.
Keberadaan Septi belum diketahui hingga saat ini. Dalam upaya pencarian terhadap anaknya ini, Purnamawati mendapati informasi bahwa putrinya ikut dengan kelompok anak punk jalanan.
BACA JUGA: Tabrak Truk, Pelajar Tewas
“Informasi yang saya dapatkan terakhir anak saya ikut dengan kelompok anak punk. Saya sudah mencarinya berhari-hari semenjak saya disini, sudah saya tanya ke anak-anak yang biasa di Simpang Lima juga belum ketemu,” sebut Purnama.
Sementara itu, Purnamawati juga sudah mencoba menghubingi mantan suaminya yakni Ayah dari Septi yang telah menikah lagi untuk membantu mencari keberadaan Septi.
Namun mantan suaminya mengatakan masalah Septi, dia tidak bisa berbuat banyak.
“Kata bapaknya, pas saya hubungi mengenai kehilangan Septi, terserah saya saja, kalau mau cari saya cari sendiri, dia tidak bisa bantu,” jelas Purnama.
Terakhir, Purnama menyampaikan rasa sedihnya akibat kehilangan putrinya ini. Dan apabila ada yang menemukan keberadaan Septi agar menghubungi nomor handphone Purnama.
BACA JUGA: Kane Food, Sentra Kuliner Baru di Bengkulu
“Septi, baliklah nak, ibu sekarang sudah di Bengkulu. Ibu sudah pulang dari Malaysia. Pulanglah nak, ibu menunggumu di rumah, bagaimanapun keadaan kamu, pulang ya nak. Kalau kamu membaca tulisan ini, pulanglah nak.
Seandainya kamu tidak bisa pulang, telpon ibu nak biar ibu jemput kamu, ini nomor ibu 081366408885,” demikian Purnama. (M. RIZKI AMANDA LUBIS)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: