HONDA

Pecah Kongsi Kekuasaan di Kepahiang, Ketua DPRD Diusul Lengser

Pecah Kongsi Kekuasaan di Kepahiang, Ketua DPRD Diusul Lengser

Bupati Hidayat (kiri) dan Ketua DPRD Kepahiang Windra . foto: ari rb--

 

KEPAHIANG, RAKYATBENGKULU.DISWAY.ID -  Desas - desus pecah kongsi kekuasan di Kabupaten Kepahiang yang sudah lama terdengar, terbukti kebenarannya.

Ini setelah muncul surat usulan Pergantian Antar Waktu (PAW), yang diteken langsung Bupati sekaligus Ketua DPD Nasdem Kabupaten Kepahiang Hidayatullah Sjahid.

Yang diusulkan lengser, tak lain Ketua DPRD dan Sekretaris DPD Nasdem Kabupaten Kepahiang Windra Purnawan.

Hidayat sendiri saat diwawancarai, (19/7) membenarkan telah menandatangani surat usulan PAW tertanggal 11 Mei 2022.

BACA JUGA: Belanja Makan Minum di Setwan dan Pajak Dewan jadi Temuan BPK

Malah disampaikan, surat sudah dilayangkan kepada Ketua DPW Nasdem Provinsi Bengkulu. 

"Saya ini sangat hati-hati dalam menyikapi suatu masalah.

Semua kan ada regulasi ada aturannya. Jadi kita tunggu saja seperti apa kebijakan dari DPP Nasdem nantinya," terang Hidayat.

Apa pemicunya?

Menjawab lebih detil, bupati dua periode itu belum bersedia menjabarkan.

Persoalan yang terjadi lanjutnya, lebih kepada  internal.  

"Surat ini bersifat internal dan tidak untuk diekspose ke luar.

Masalahnya sudah ditangani DPP Nasdem. Bahkan DPP sudah datang ke Bengkulu dan Kepahiang.

Saat ini kami hanya menunggu kebijakan atau keputusan DPP Nasdem. Apapun kebijakan partai semua harus menerima dan mentaatinya,’’ ujar Hidayat.

BACA JUGA: Beri Ruang Lebih Pada yang Muda, Reses Dempo Xler

Terpisah, Windra juga menyerahkan persoalan yang disebut internal partai itu kepada  DPW dan DPP Nasdem.

Selaku kader partai,  ia mengaku akan mengikuti semua aturan yang telah ditetapkan partai nantinya.

 "DPP (Nasdem) tentu akan menilai atas persoalan ini dan akan mengeluarkan keputusannya.

Kita tunggu saja seperti apa hasil penilaian dari DPP dan bagaimana keputusan nantinya.

Selaku kader, kita tentu akan ikuti semua keputusan yang telah ditetapkan," demikian Windra.

BACA JUGA: Surat Izin Dewan Belum Turun, 450 Siswa Terancam Putus Sekolah

Sebagai gambaran, di Kabupaten Kepahiang duet kepemimpinan Hidayat-Windra selama ini sangat harmonis.

Satu sebagai pengambil kebijakan, satunya lagi mengawal kebijakan di legislatif 

Di tangan keduanya, Nasdem jadi penguasa parlemen.

Total, 7 kursi diperoleh dari 25 kursi dewan yang disediakan.

Berkat kekuatan itu pula, salah satunya membuat Hidayat kembali mulus duduk menjadi bupati untuk kali kedua pada Pilkada 2020 lalu.

Windra sendiri, dengan latar belakang eks Ketua KPU Kepahiang mulus melangkah ke dunia politik.

Bersama Nasdem, raihan suaranya menjadi yang tertinggi saat Pemilu Legislatif 2019 lalu.

Karena ini pula, ia duduk menjadi ketua DPRD Kabupaten Kepahiang. (sly)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: