HONDA

BRI Peduli Jadikan Kampung Bali Percontohan dalam Menjaga Ekosistem Lingkungan di Tengah Kota Jakarta

BRI Peduli Jadikan Kampung Bali Percontohan dalam Menjaga Ekosistem Lingkungan di Tengah Kota Jakarta

Dalam menjaga ekosistem lingkungan di tengah Kota Jakarta, BRI Peduli jadikan Kampung Bali percontohan.--dokumen/rakyatbengkulu.com

BACA JUGA:#BolaPemersatuBangsa, BRI Gelar Lomba Karya Tulis Jurnalistik BRI Liga 1

Berbagai aktivitas dan program dilaksanakan di Kampung Bali, antara lain melalaui program “Jaga Sungai/Kali Jaga Kehidupan” BRI mengajak warga untuk melakukan pembersihan, pengerukan sungai dan membangun sejumlah sarana dan prasarana.

Seperti taman, ruang terbuka hijau, dan area ramah anak, serta juga mengedukasi masyarakat mengenai pemeliharaan aliran sungai yang sehat yang bermanfaat bagi kehidupan.

Untuk menjaga kali tetap bersih, BRI melalui program “Yok Kita Gas” mengedukasi warga untuk dapat memilah sampah, baik organik dan unorganik.

Sampah yang terkumpul dari pembenahan sungai tersebut dipilih dan dipisahkan antara sampah organik dan anorganik/plastik.

BACA JUGA:BRI Dukung Penyelenggaraan Istana Berbatik Gaungkan Pemberdayaan UMKM Batik sebagai Warisan Dunia

Sampah organik yang sudah dipilah bisa dimanfaatkan untuk keperluan masyarakat seperti bahan pupuk kompos, tambahan pakan ternak, urban farming, bahkan bisa diolah menjadi biogas.

Sedangkan sampah anorganik akan dicacah menggunakan alat pencacah sampah yang BRI sediakan bagi masyarakat. Setelah sampah dicacah lalu dijual kepada pengumpul sampah dan masyarakat pun memperoleh uang. 

“Ada perubahan yang kami rasakan di sini. Sepanjang sungai sudah tertata rapih. Lingkungan lebih bersih dari sebelumnya dan pastinya secara bertahap masyarakat akan berubah. Yang penting itu kami bisa menjaga dan melanjutkan infrastruktur yang sudah diberikan BRI, supaya lingkungan di sini tetap bersih dan masyrakat secara konsisten merawat apa yang sudah kita laksanakan di sini,” imbuh Ety.

Terkait dengan hal tersebut, Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengatakan bahwa persoalan sampah terus meningkat seiring dengan peningkatan aktivitas masyarakat kota hingga akhirnya masyarakat memilih membuang sampah ke sungai. 

BACA JUGA:BRI dan SRCIS Kolabs Ekosistem Toko Kelontong, Dagang Lebih Mudah dan Praktis

“Program ini tidak hanya menata dan membenahi sungai agar menjadi asri dan lestari namun juga memberikan edukasi lingkungan sehat serta memberi solusi dalam mengatasi persoalan sampah dan menggerakan ekonomi masyarakat,” ungkap Catur.

BRI terus mendorong dan mengedukasi masyarkat Kampung Bali untuk terus menjaga dan melestarikan lingkungan sehingga menjadi kampung percontohan di tengah kota dalam memelihara dan merawat lingkungan. 

Bersama sejumlah warga Kampung Bali, BRI melakukan giat “Bersih- bersih kali” dan “Gerakan Anti Sampah Yok Kita Gas” di Kampung Bali pada Jumat (29/09). Tecatat sebanyak 1.119 kg sampah terangkut, 2,74 KgE CH4 dan 6,78 kgE CO2 tereduksi.

BACA JUGA:Komitmen Kuat pada Sustainable Financing, BRI Kembali Terbitkan Green Bond, Cek Jadwalnya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: