Kantor Desa Kosong, Pemdes di Daerah Ini Banyak yang Malas Ngantor

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Kantor desa di wilayah kabupaten ini banyak kosong di saat jam kantor. Pemerintah desa (Pemdes) diketahui banyak yang malas datang ke kantor.

 BACA JUGA:Tabligh Akbar Ustadz Abdul Somad: UAS Bakal Disambut di Rumah Dinas Bupati Rejang Lebong

Akibat kantor sering kosong, warga banyak mengeluhkan pelayanan dari pemerintah desa. Warga yang ingin mengurus administrasi kependudukan di kantor desa jadi terhambat.

BACA JUGA:Rezeki Seret Karena Dibenci : 3 Shio ini Sering Bikin Jengkel Orang Sekitar

Kantor desa yang banyak kosong ini berada di wilayah Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu. Seluruh pemerintah desa (pemdes) sudah diingatkan agar mengaktifkan kantor desa. 

BACA JUGA:Proses Persalinan Ditanggung BPJS Kesehatan, Cek Cara dan Persyaratannya

“Terindikasi masih banyak kantor desa yang sering kosong. Itu sesuai laporan yang kami terima dari masyarakat,” kata Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Lebong, M. Ikhram, S.Sos.

BACA JUGA:5 Gaya Rambut Paling Cocok Bagi Beruban di Usia Muda

Ia mengatakan setiap kepala desa wajib siaga di kantor desa saat jam kerja. Terkecuali memang sedang ada tugas di lapangan. 

BACA JUGA:Proses Persalinan Ditanggung BPJS Kesehatan, Cek Cara dan Persyaratannya

”Begitu juga perangkat desa lainnya, sekdes maupun Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) harus berada di kantor saat jam kerja,” tegas Ikhram.

BACA JUGA:30.800 Warga Miskin Kepahiang Terancam Tak Lagi Dapat Layanan BPJS, Kenapa? Berikut Penjelasannya

Kewajiban perangkat desa siaga dalam pelayanan sudah dijelaskan dalam Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Apalagi gaji kepala desa sudah dinaikkan setara dengan PNS golongan IIa. 

BACA JUGA:Jaminan Kematian dari BPJS Ketenagakerjaan Total hingga Rp42 Juta, Simak Persyaratannya

Sumber: