Kontribusi Desa Sejahtera Astra dalam Meningkatkan Ekonomi dan Kesempatan Kerja Baru

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Melalui Program Desa Sejahtera Astra (DSA), Astra telah melakukan penanaman 20.000 pohon di Desa Muncar, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.

“Kami berkumpul di kawasan Desa Sejahtera Astra (DSA) Temanggung untuk melaksanakan kegiatan penanaman 20.000 pohon dengan jenis tanaman kehutanan dan produktif. Ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat sekitar,” ungkap Head of Environment & Social Responsibility Astra, Diah Suran Febrianti, dalam pernyataan pers pada Rabu, 22 Maret 2023.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak termasuk Sekretaris Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (RI) Raden Wijaya Kusumawardhana, serta Kepala Pusat Pengembangan Generasi Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Cicilia Sulastri.

BACA JUGA:Startup dan Mahasiswa, Segera Daftar di Kompetisi Astranauts 2023!

Selain itu, hadir juga beberapa tokoh seperti Ketua Dewan Pimpinan Pusat Himpunan Penggiat Adiwiyata Indonesia Rosalia, Anggota Dewan Perwakilan Daerah RI Denty Eka Widi Pratiwi, Kepala Desa Muncar Kabupaten Temanggung Sis Bambang, dan Head of Environment & Social Responsibility Astra Diah Suran Febrianti pada Sabtu, 11 Maret 2023.

Penanaman pohon dilakukan dengan menggunakan sistem agroforestri, yang menggabungkan tanaman kehutanan dan tanaman produktif.

Desa Sejahtera Astra Temanggung telah menjadi bagian dari program Astra sejak 2018, di mana telah dikembangkan potensi wisata alam hasil kerjasama antara desa wisata perkebunan kopi dan konsep agrowisata budaya.

Astra juga telah mengembangkan pembinaan desa wisata di Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, melalui DSA Mangunan dan DSA Gilangharjo pada pertengahan tahun 2022 lalu.

BACA JUGA:Perusahaan Patungan Astra dan Toyota Resmi Meluncurkan MODA

DSA Mangunan terkenal dengan keindahan hutan pinus dan kebun buah Mangunan yang menarik banyak wisatawan setiap minggunya.

Melalui biaya masuk sebesar Rp10.000 per kunjungan, masyarakat sekitar dapat menghasilkan pendapatan hingga Rp60 juta per bulan.

DSA Mangunan juga menyediakan fasilitas untuk belajar membuat kerajinan kayu dan minuman tradisional.

Sementara itu, DSA Gilangharjo yang terletak di kaki Gunung Cilik, Kaliurup, telah membina komunitas pembatik cilik.

BACA JUGA:Astra Motor Bengkulu Sukses Menggelar Program Keselamatan Berkendara di SMKS 16 Kota Bengkulu

Sumber: