HONDA

Ada 9 Jenis Tidur dalam Islam, Tidur Setelah Ashar Bisa Timbulkan Penyakit, untuk Kesehatan dan Keberkahan

Ada 9 Jenis Tidur dalam Islam, Tidur Setelah Ashar Bisa Timbulkan Penyakit, untuk Kesehatan dan Keberkahan

Ada 9 Jenis Tidur dalam Islam, Tidur Setelah Ashar Bisa Timbulkan Penyakit, untuk Kesehatan dan Keberkahan--Ilustrasi/ana mariyohana/bing image creator/rakyatbengkulu.disway.id

Sebab ketika bangun sudah siang, bahkan bisa menghalangi datangnya rezeki di pagi hari. Rezeki yang diturunkan Allah pada pagi hari berupa keberkahan dan awal bergulirnya hari menjadi waktu mahal.

Lagi pula tidur setelah Subuh sangat berbahaya bagi badan, karena melemahkan dan merusak tubuh. Ini akibat sisa-sisa (metabolisme) yang seharusnya diurai dengan olahraga atau beraktivitas malah tertumpuk.

BACA JUGA:Tersangka Dugaan Korupsi RSUD Mukomuko Berpotensi Bertambah, Kejari Terus Lakukan Pengembangan

 

5. Tidur Istirahat

Tidur istirahat ini biasanya dilakukan sebelum sholat dzuhur, waktunya antara 20 - 30 menit atau kalau sangat lelah bisa 1 jam. 

Rasulullah, SAW mengatakan tidur istirahat ini bisa mengobati insomnia, menurunkan stres, meningkatkan daya ingat, meningkatkan produktivitas dan mencegah penyakit jantung. 

 

6. Tidur siksaan

Golongan orang yang dinyatakan tidur seperti ini adalah tidur yang dilakukan setelah melaksanakan shalat Ashar. 

BACA JUGA:Singkirkan Victor Axelsen, Ginting Melaju Ke Semifinal All England 2024

Allah, SWT dan Rasulullah, SAW membenci tidur ini karena bisa memicu berbagai penyakit, misalnya sesak napas, gelisah dan murung. 

 

7. Tidur rahmat

Tidur yang digolongkan sebagai rahmad adalah tidur yang dilakukan setelah sholat isya. Rasulullah membenci orang yang begadang tanpa manfaat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: