Kajian Islam Ustadz Adi Hidayat: Syarat Kebahagiaan Seseorang Bukan Karena Materi

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kajian Islam bersama Ustadz Adi Hidayat membahas mengenai syarat kebahagiaan seseorang bukan hanya karena materi yang didapatkan. Simak penjelasannya dalam artikel ini.

Syarat pertama kebahagiaan seseorang itu bukan karena materi dunia, bukan uang, bukan kedudukan dunia dan bukan pula karena kemewahan.

Dalam sebuah tayangan tiktok akun Renungan Dakwah, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan syarat utama kebahagiaan itu ada pada surah Al-Baqarah diakhir ayat 189.

Disebutkan oleh Ustadz Adi Hidayat yang memberikan pengetahuan pada akhir ayat di surah tersebut, dengan bunyinya yakni:

BACA JUGA:Kajian Islam Ustadz Adi Hidayat: Keutamaan 10 Hari Terakhir Ramadhan

"wattaqullaaha la'allakum tuflihuun".

Artinya: tingkatkan takwamu kepada Allah supaya engkau cepat bahagia.

Dijelaskannya, bahwa kebahagiaan seseorang tidak bisa diukur dengan berapa kayanya orang tersebut, dengan kedudukan yang dimilikinya atau kemewahan yang dia punya di dunia ini.

Bukan hanya semata-mata hal itu yang membuat seseorang tersebut bahagia di dunia ini, melainkan keimanan dan ketakwaan terhadap Allah SWT lah yang membuat orang tersebut memiliki kebahagiaan hakiki.

BACA JUGA:Kajian Islam Ustadz Abdul Somad: Apa Tanda Seseorang Mendapatkan Malam Lailatul Qadar?

Dalam sebuah riwayat dicontoh Ustadz Adi Hidayat kepada sosok bilal, seorang yang senantiasa pekerjaannya selalu menggunakan suara yang sangat merdu tersebut untuk adzan memanggil orang shalat.

Dikatakannya lagi seorang Bilal yang sederhana merasa sangat bahagia atas kehidupannya yang diberikan oleh Allah SWT, walaupun hanya diliput dengan kesederhanaan tanpa kekayaan materi ada padanya.

"Bilal itu uangnya lebih sedikit dibandingkan sayidina Utsman Bin Affan tapi bahagia. Bayangkan bilal cuma azan setiap hari azan.. Allahu akbar... Allahu Akbar... tapi hidupnya bahagia," ujar Ustadz Adi Hidayat.

Tidak sampai disana saja, Nabi Muhammad SAW pernah menawarinya untuk menjadi seorang hakim agung yang memiliki semua kesempurnaan harta dunia sehingga tidak ada lagi kemiskinan didalamnya.

Sumber: