BANNER KPU
HONDA

Pelajar di Rejang Lebong Disebut Jadi Korban Begal

Pelajar di Rejang Lebong Disebut Jadi Korban Begal

Pelajar di Rejang Lebong Disebut Jadi Korban Begal--ist/rakyatbengkulu.com

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM -  Seorang pelajar asal Kabupaten Rejang Lebong, disebut-sebut telah menjadi korban tindak kejahatan begal.

Adalah Aditra, 14 tahun, warga Batu Panco Kecamatan Curup Timur Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu.

Kejadian begal menurut keterangan orangtua korban, Sabtu, 11 Mei 2023.

Ketika itu, Aditra seorang pelajar ini sedang merayakan kelulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

BACA JUGA:Kondisi Kesehatan Warga di Teluk Sepang Kota Bengkulu Semakin Terancam Akibat Dampak Batubara

Berlokasi di kawasan sawangan Desa Cawang Lama dan Desa Cawang Baru Kecamatan Selupu Rejang, Kabupaten Rejang Lebong.

Korban diancam dengan ancaman senjata tajam jenis pisau, dan korban dipaksa membonceng pelaku hingga ke kawasan sepi.

Akibat kejadian itu, handphone dan sepeda motor Yamaha Mio Sporty yang dikendarai korban, raib dibawa kabur dua orang pelaku.

Ayah korban, Dori, 37 tahun, dihubungi Senin 12 Mei 2024 menuturkan, kejadian yang dialami oleh anaknya bermula dari sang anak merayakan kelulusan dengan mendatangi Danau Bermanei di Desa Pahlawan Kecamatan Curup Utara bersama teman-temannya. 

BACA JUGA:Honda PCX160 Karya Juara HMC, Inspirasi Modifikasi Canggih dari Kolaborasi Kreatif

Setelah itu, teman-teman lainnya pulang hingga tersisa korban dan satu orang temannya, kemudian pulang melewati sawangan Desa Cawang Lama dan Desa Cawang Baru.

"Tiba-tiba datang dua orang pelaku yang langsung menghampiri korban. Pelaku awalnya meminta untuk diantarkan ke lokasi yang tak jauh dari sana. Saat itu sempat menolak permintaan pelaku namun kemudian diancam menggunakan sajam. Karena ketakutan, anak saya lantas mau mengantarkan kedua pelaku dengan cara bonceng tiga," ungkap Dori. 

BACA JUGA:Apdesi Rejang Lebong Dikukuhkan, Bupati: Harus Tingkatkan Kesejahteraan dan Kemandirian Desa

Selama dalam perjalanan, korban ditempelkan pisau di bagian perutnya sehingga pelaku bebas membawa korban ke tujuan yang diinginkannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: