Anak Harus Mandiri, Ketahui Batas Waktu Orangtua Menafkahi Anak dalam Islam

Selebihnya, kebutuhan yang hanya bersifat sekunder yang hanya wajib jika anak memang membutuhkannya.

Seperti pelayan, barang elektronik dan kebutuhan anak yang lainnya.

Pembahasan yang cukup penting untuk diketahui adalah tentang batas waktu kewajiban orang tua dalam menafkahi anak.

Sampai kapankah orang tua berkewajiban menafkahi anaknya?

BACA JUGA:8 Cara Terbaik Mengajari Anak Berpuasa Ramadhan, Orang Tua Perlu Tahu

Salah satu yang menjadi alasan wajib menafkahi anak bagi orang tua adalah dikarenakan tidak mampunya anak dalam bekerja untuk menghasilkan uang.

Atau karena anak sama sekali tidak memiliki simpanan uang yang cukup untuk membiayai hidupnya.

Sehingga ketika anak sudah beranjak baligh, dan telah mampu untuk bekerja maka orang tua sudah tidak wajib untuk menafkahinya.

Meski pada saat itu anaknya masih belum mendapatkan pekerjaan.

Beda halnya ketika anak yang telah bekerja namun masih dalam tahap mencari ilmua dalam pendidikan yang ditempuhnya. 

BACA JUGA:5 Alasan Ilmiah Suasana Pantai Baik untuk Kesehatan Mental, Memberikan Efek Menenangkan Jiwa

Dalam kondisi yang demikian, kamu sebagai orang tua tetap wajib untuk menafkahi anak.

Hal lain yang menjadikan orangtua tidak wajib menafkahi anak adalah ketika anak telah memiliki simpanan uang yang banyak, misalnya ia memiliki harta dari hasil warisan.

Dalam keadaan yang demikian orang tua tidak wajib untuk menafkahi anaknya, meskipun sang anak masih kecil.

Penjelasan di atas sesuai dengan keterangang yang tertuang dalam kitab Hasyiyah al-Baijuri:

Sumber: