Luapan Emosi Anak! Ketahui 7 Sikap Orang Tua yang Membuat Anak Semakin Tantrum

RAKYATBENGKULU.COM - Tantrum merupakan bentuk luapan emosi yang sering dilakukan anak, terutama pada usia balita.

Meski tantrum adalah bagian normal dari perkembangan anak, sikap orang tua sering kali secara tidak sadar justru memperburuk situasi.

Ketika anak sedang tantrum, respons orang tua sangat penting untuk membantu meredakan emosi anak atau malah membuatnya semakin meledak.

Artikel berikut akan menjelaskan beberapa sikap orang tua yang dapat memicu atau memperparah tantrum pada anak.

BACA JUGA:Segera Ambil Tindakan, Ini 6 Perilaku Buruk Anak yang Tidak Boleh Dibiarkan!

BACA JUGA:Cara Membentuk Karakter Anak Cerdas dalam Mengelola Keuangan Sejak Dini

1. Merespons dengan Kemarahan

Salah satu kesalahan paling umum adalah merespons tantrum anak dengan kemarahan.

Berteriak atau memarahi anak saat tantrum hanya akan membuat suasana semakin tegang.

Anak yang tantrum sebenarnya sedang mencari cara untuk mengekspresikan emosi yang belum bisa mereka kelola.

Jika orang tua merespons dengan emosi yang sama, anak merasa tidak dimengerti, dan tantrum mereka bisa semakin menjadi-jadi.

2. Mengabaikan Anak Secara Total

Mengabaikan anak yang sedang tantrum sering dianggap sebagai cara untuk "menghentikan perhatian" terhadap perilaku tersebut.

BACA JUGA:Perkembangan Perilaku Anak 2-3 Tahun yang Bikin Ngegas dan Alasannya

Sumber: