Bupati Gusnan Mulyadi Geram, PTM Kota Medan Masih Semrawut Meski Anggaran Besar

kondisi Pasar Tradisional Modern (PTM) Kota Medan yang masih semrawut--Dok/KORANRBID
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi, mulai geram dengan kondisi Pasar Tradisional Modern (PTM) Kota Medan yang masih semrawut.
Ia menilai, pengelolaan pasar tersebut belum dilakukan dengan maksimal, meskipun anggaran pembangunan yang dialokasikan mencapai Rp 30 miliar.
Menurut Gusnan, pihaknya sudah meminta Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop) untuk segera menata PTM agar lebih rapi.
BACA JUGA:KPU Rejang Lebong Siapkan Lelang 33,7 Ton Logistik Bekas Pemilu 2024
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Gelontorkan Rp2,7 Miliar, Targetkan Penurunan Stunting Hingga Nol Kasus
Namun, upaya tersebut belum terealisasi dengan baik. Padahal, Pemkab Bengkulu Selatan telah menyediakan auning dan kios bagi para pedagang, tetapi penataannya masih jauh dari harapan.
Berdasarkan laporan yang diterima, minimnya perhatian dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis menjadi salah satu penyebab utama permasalahan ini.
Oleh karena itu, Kepala Dinas Perindagkop Bengkulu Selatan, Binagransyah, telah menerima peringatan resmi dari Bupati.
“Peringatan pertama sudah kami berikan. Jika masih tidak ada perubahan, akan ada peringatan kedua. Jika sampai peringatan ketiga tidak juga ditindaklanjuti, maka risikonya sudah jelas pemberhentian,” tegas Gusnan, dikutip dari KORANRB.ID.
BACA JUGA:Petani Bengkulu Utara Hadapi Ancaman Hama Tikus saat Musim Panen Raya
BACA JUGA:Pelantikan Serentak, Gubernur Bengkulu dan 7 Bupati Baru Bersiap Dilantik
Sebelumnya, pengelola PTM Kota Medan telah berupaya agar para pedagang yang berjualan di luar area pasar dapat masuk ke dalam kawasan yang telah disediakan.
Namun, upaya ini belum membuahkan hasil. Oleh sebab itu, diharapkan ada langkah konkret dari Disperindagkop untuk merapikan dan menata kembali kawasan pasar agar lebih bersih dan tertib.
Di sisi lain, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bengkulu Selatan, Erwin Muchsin, S.Sos, mengungkapkan bahwa pihaknya telah beberapa kali melakukan penertiban terhadap pedagang di PTM Kota Medan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: