Genjot Pembenahan Destinasi, Dispar Targetkan 1,5 Juta Wisatawan ke Bengkulu

Kepala Dispar Provinsi Bengkulu, Murlin Hanizar, SP, M.Si--Foto KORANRB.ID
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi BENGKULU berupaya meningkatkan daya tarik wisata daerah dengan menargetkan 1,5 juta pengunjung pada tahun ini.
Berbagai langkah strategis dilakukan, termasuk memperbaiki kebersihan, estetika, dan inovasi wisata yang ada.
Kepala Dispar Provinsi Bengkulu, Murlin Hanizar, SP, M.Si, mengakui bahwa beberapa faktor menyebabkan penurunan minat wisatawan ke Bengkulu, seperti kurangnya inovasi, ketertiban, kebersihan, dan keindahan destinasi wisata.
“Banyak hal yang harus kita benahi seperti kebersihan, keindahan dari wisata-wisata yang kita ada,” ujarnya.
BACA JUGA:Polisi Limpahkan Dua Remaja Pelaku Penikaman Maut di Bengkulu Selatan ke Kejaksaan
BACA JUGA:BKSDA Bengkulu-Lampung Intensif Pantau Kemunculan Harimau Sumatera, Warga Diminta Tetap Waspada
Ia juga menyoroti dampak negatif dari pemberitaan viral yang kurang menguntungkan, seperti insiden terkait pedagang di kawasan Pantai Panjang, yang dinilai dapat mengurangi minat wisatawan untuk berkunjung.
“Adanya video viral yang kurang baik beredar seperti para pedagang di pondok-pondok Pantai Panjang beberapa waktu lalu, itu juga harus kita benahi,” tambahnya.
Meskipun menghadapi tantangan, Dispar tetap optimistis dapat mencapai target tahunan, seperti yang berhasil diraih pada 2024.
Salah satu indikator keberhasilannya adalah event budaya Tabut yang mendatangkan lebih dari 150 ribu wisatawan, serta kunjungan kapal pesiar yang turut berkontribusi terhadap jumlah wisatawan ke Bengkulu.
“Target kita 1,5 juta setahun, tahun kemaren tercapai. Tabut itu bisa mendatangkan orang hingga 150 ribu orang itu yang terdeteksi, belum lagi yang datang secara mandiri ke pantai di Kabupaten Kaur dan wisata lainnya yang ada di Bengkulu,” jelasnya.
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Gelontorkan Rp2,7 Miliar, Targetkan Penurunan Stunting Hingga Nol Kasus
BACA JUGA:KPU Rejang Lebong Siapkan Lelang 33,7 Ton Logistik Bekas Pemilu 2024
Untuk mempertahankan daya tarik wisata dan bersaing dengan daerah lain, Dispar menegaskan perlunya pembenahan di berbagai aspek, terutama kebersihan, kerapian, dan estetika destinasi wisata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: