Investasi Bengkulu Utara Diprediksi Melonjak Lagi, Pelabuhan Batu Bara dan Pabrik CPO Segera Dibangun

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Bengkulu Utara, Ir. Budi Sampurno--Dok/KORANRB.ID
Sektor Pertambangan Juga Mengalami Peningkatan
Selain dua investasi besar tersebut, Bengkulu Utara juga akan menerima tambahan investasi dari sektor pertambangan batu bara.
Optimisme tinggi bahwa angka investasi tahun ini bisa kembali melampaui capaian tahun lalu.
Pemda Bengkulu Utara masih menunggu target investasi yang akan ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu.
“Untuk target investasi setiap daerah yang ditetapkan Pemda Provinsi belum ditentukan saat ini, namun kita optimis angka investasi tahun ini bisa melampaui tahun lalu,” ujar Budi.
Pelabuhan Batu Bara, Solusi Mengurangi Kemacetan
Pembangunan pelabuhan khusus batu bara di Kecamatan Putri Hijau memang menjadi salah satu target utama pemerintah, termasuk bagi pemerintahan Arie – Sumarno ke depan.
BACA JUGA:Jelang Ramadhan 2025, Harga TBS Sawit di Mukomuko Naik Signifikan
BACA JUGA:Sekda Sukarni Ikuti Gerakan GEBER 2025, Bersih-Bersih Pantai Pasar Bawah untuk Lingkungan Sehat
Dengan adanya pelabuhan ini, diharapkan jumlah truk pengangkut batu bara yang melintasi jalan utama dapat dikurangi secara signifikan.
Selama ini, truk-truk pengangkut batu bara dari kawasan pertambangan di Kecamatan Putih, Putri Hijau, Ketahun, dan Pinang Raya harus melakukan perjalanan jauh menuju Kota Bengkulu.
Dengan pelabuhan baru ini, lalu lintas kendaraan berat di Bengkulu Utara dapat dikurangi, sehingga mengurangi kemacetan dan meningkatkan keamanan jalan bagi masyarakat.
Dengan berbagai proyek investasi yang sedang berjalan, Bengkulu Utara tampaknya akan semakin berkembang sebagai pusat ekonomi yang menjanjikan.
BACA JUGA:Sajian Menarik IIMS 2025: Kecanggihan Honda PCX 160 RoadSync dan Motor Listrik Futuristik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: