Pelantikan PPPK Kaur Diundur, Guru Honorer yang Lulus Tetap Mengajar

Lebih lanjut, Sumarlan mengungkapkan bahwa Kabupaten Kaur masih menghadapi tantangan dalam pemerataan tenaga pendidik berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN). 

BACA JUGA:Bupati Bengkulu Utara Surati Pabrik Kelapa Sawit untuk Jaga Harga TBS Jelang Idul Fitri

BACA JUGA:Kapan Lagi Buka Bareng BRI Festival 2025 Digelar, Beragam Aktivitas Seru Hadir di GBK!

Berdasarkan data Analisis Beban Kerja dan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) pada Februari 2023 semester genap, terdapat kekurangan guru, terutama guru bidang studi dan guru kelas.

Kekurangan tenaga pendidik ini paling banyak terjadi di sekolah-sekolah yang berada di wilayah pedalaman, seperti Kecamatan Maje dan Nasal.

“Kita masih terkendala dengan sebaran guru yang belum merata, meskipun tenaga honorer memang sudah cukup banyak,” pungkasnya.

 

 

Berita ini sudah tayang di KORANRB.ID dengan judul:

Pelantikan Diundur, Guru Honorer Lulus PPPK Tetap Mengajar

Sumber: