HONDA

Progres Lambat, Pemprov Bengkulu Desak Pelindo Percepat Pengerukan Alur Pelabuhan Pulau Baai

Progres Lambat, Pemprov Bengkulu Desak Pelindo Percepat Pengerukan Alur Pelabuhan Pulau Baai

Asisten II Setda Provinsi Bengkulu, Raden Ahmad Denni --Nova/Rakyatbengkulu.com

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menyuarakan keprihatinan atas lambatnya progres pengerukan alur pelayaran di Pelabuhan Pulau Baai, dan mendesak PT Pelindo untuk segera melakukan percepatan pekerjaan. 

Proyek strategis ini dinilai tak berjalan sesuai dengan rencana awal, yang sebelumnya dijanjikan akan menunjukkan perkembangan signifikan pada pertengahan Juni 2025.

Asisten II Setda Provinsi Bengkulu, Raden Ahmad Denni mengungkapkan bahwa meskipun pekerjaan pengerukan telah dimulai, hasilnya di lapangan belum mencerminkan progres yang memadai.

“Seharusnya jika pengerjaan dimulai pada awal Juni, maka dalam dua minggu seharusnya sudah ada perkembangan yang jelas. Nah ternyata sekarang kan sudah akhir Juni ini,” kata Raden Ahmad Denni.

BACA JUGA:AHM Gandeng Sekolah, Tanamkan Cinta Angklung ke Generasi Muda Lewat School Camp 2025

BACA JUGA:AHM Konsisten Bangun Budaya Berkendara Aman Lewat Pelatihan dan Fasilitas Edukasi Modern

Ia menambahkan bahwa proses teknis pengerjaan berada sepenuhnya di bawah koordinasi dinas teknis terkait dan Dinas Perhubungan, sementara Pemprov hanya bertugas pada level kebijakan. 

Meski demikian, Pemprov tetap aktif memantau perkembangan dan menyoroti ketidaksesuaian antara informasi yang disampaikan dan kondisi di lapangan.

“Terkait komunikasi dengan Pelindo, memang agak tidak intens lagi karena sudah menjadi ranah dinas teknis. Namun kami tetap memantau, dan melihat bahwa progres lapangan tidak sejalan dengan informasi yang disampaikan sebelumnya,” ujarnya.

Sorotan terhadap proyek pengerukan ini juga datang dari tingkat legislatif nasional. 

Anggota Komisi VI DPR RI, Rieke Diah Pitalok, melakukan kunjungan langsung ke Pelabuhan Pulau Baai pada Minggu 22 Juni 2025, guna meninjau secara langsung kondisi pengerjaan yang menghubungkan pelabuhan ke Pulau Enggano.

BACA JUGA:AHM Gelar AHSRIC 2025, Perkuat Peran Instruktur dan Advisor untuk Budaya Aman Berkendara

BACA JUGA:AHM Cetak Sejarah, Veda Ega Pratama Juara Beruntun di Red Bull Rookies Cup

Dalam kunjungannya, Rieke mengungkapkan bahwa proyek ini belum menunjukkan kemajuan berarti, dan mendesak Pelindo untuk bertindak lebih serius dalam menyelesaikan pekerjaan agar tidak menghambat aktivitas pelabuhan yang vital bagi perekonomian Bengkulu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: