7. Meminimalkan Risiko Penyakit Kardiovaskular
Salah satu manfaat kayu manis yang juga jarang diketahui yaitu bisa membantu meminimalkan risiko penyakit kardiovaskular.
Kayu manis mengandung cinnamic acid dan cinnamaldehyde yang dapat membantu menstabilkan tekanan darah serta memberikan efek relaksasi pada pembuluh darah.
Dengan begitu, aliran darah pun menjadi lebih lancar sehingga membantu mengurangi risiko terjadinya hipertensi.
Selain itu, kayu manis juga dipercaya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan lemak di dalam darah yang bisa meminimalkan risiko terjadinya penyakit jantung koroner.
8. Meredakan Gangguan Sistem Pencernaan
Teratur mengonsumsi air rebusan kayu manis dan dengan porsi secukupnya juga dipercaya dapat membantu meredakan gangguan sistem pencernaan, seperti gastritis atau peradangan pada dinding lambung.
Agar lebih dapat mengoptimalkan manfaat tersebut, disarankan untuk merebus kayu manis bersama dengan akar manis (licorice).
9. Meminimalkan Risiko Perburukan Kondisi pada Penderita HIV/AIDS
Manfaat kayu manis juga dapat meminimalkan risiko perburukan kondisi bagi penderita HIV/AIDS.
Kayu manis, terutama yang berjenis Cassia banyak mengandung senyawa polifenol yang dipercaya dapat membantu melawan infeksi virus HIV-1.
BACA JUGA:Awas! Jalan Retak di Depan Rumah Sakit Annisa Rejang Lebong, Penyebabnya Karena Hal Ini
Efek Samping Kayu Manis Jika Dikonsumsi secara Berlebihan
Meski memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan, namun disarankan untuk mengonsumsi kayu manis secukupnya saja.
Pasalnya, jika dikonsumsi secara berlebihan, kayu manis justru dapat memberikan efek samping terhadap kesehatan tubuh.