BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Berkebun kelapa sawit tentunya diharapkan para petani dapat hasil yang melimpah.
Seperti tanda buah Sawit (TBS) yang banyak dan juga memiliki berat yang jumbo.
Hal ini sangat mempengaruhi dengan penghasilan yang didapat oleh para petani sawit tersebut.
Berikut ini Ada 4 faktor utama yang mempengaruhi berat dari Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit, yang telah dirangkum rakyatbengkulu.com dari berbagai sumber antara lain:
BACA JUGA:Pangkas Daun-daun yang Sudah Tua, Berikut Tips Mengelola Kebun Sawit saat Musim Kemarau
BACA JUGA:Jenis-jenis Pupuk yang Cocok untuk Kelapa Sawit di Musim Kemarau, Petani Wajib Tahu!
1. Genetik Tanaman
- Varietas: Varietas kelapa sawit yang ditanam memiliki pengaruh besar terhadap berat dari TBS.
Dimana varietas unggul biasanya menghasilkan tandan buah yang lebih besar dan berat.
- Sifat Turunan: Tanaman yang berasal dari benih dengan kualitas genetik tinggi cenderung lebih produktif dan menghasilkan TBS yang lebih berat.
2. Kondisi Lingkungan
BACA JUGA:Tentukan Kematangan Buah, Berikut Beberapa Cara Panen Kelapa Sawit Buah Pasir yang Benar
BACA JUGA:Bengkulu Salah Satunya, Ini 10 Daerah Penghasil Kelapa Sawit Terbesar di Pulau Sumatera
- Iklim: Suhu, curah hujan, dan kelembaban sangat mempengaruhi pertumbuhan kelapa sawit.
Curah hujan yang cukup sepanjang tahun sangat diperlukan untuk produksi TBS yang optimal.