Buat lubang tanam dengan ukuran sekitar 60 cm x 60 cm x 60 cm, atau disesuaikan dengan ukuran akar bibit.
Pastikan lubang memiliki kedalaman yang cukup agar bibit dapat ditanam pada kedalaman yang sama seperti di dalam polybag.
- Penanaman:
Letakkan bibit di tengah lubang tanam dan isi kembali dengan tanah.
BACA JUGA:4 Hewan Ini Diketahui Miliki Manfaat untuk Perkebunan Kelapa Sawit
Padatkan tanah di sekitar bibit untuk menghilangkan rongga udara dan mendukung pertumbuhan akar.
4. Perawatan Setelah Penanaman:
- Penyiraman:
Siram bibit secara rutin untuk menjaga kelembapan tanah, terutama pada periode awal setelah penanaman.
- Pemupukan: Berikan pupuk sesuai dengan kebutuhan nutrisi tanaman untuk mendukung pertumbuhan.
BACA JUGA:Sering Dianggap Gulma! Ternyata Tanaman Pakis Ini Bermanfaat untuk Kelapa Sawit
BACA JUGA:Cara Mudah Pengolahan Pelepah Kelapa Sawit Jadi Pakan Ternak
Pemupukan biasanya dilakukan beberapa kali dalam setahun.
- Penyiangan:
Bersihkan gulma di sekitar bibit untuk mengurangi kompetisi nutrisi dan mencegah hama penyakit.