Jangan Pernah Lakukan Lagi! Inilah Bahaya Menakut-Nakuti Anak dengan Cerita Horor

Sabtu 11-01-2025,19:41 WIB
Reporter : Rizky Nova Amelia
Editor : Febi Elmasdito

2. Mengganggu Kesehatan Mental

Rasa takut yang terus-menerus dapat memengaruhi kesehatan mental anak.

Mereka mungkin menjadi cemas, gelisah, atau bahkan mengalami mimpi buruk secara berulang.

Dalam kasus yang lebih parah, anak dapat menunjukkan tanda-tanda gangguan kecemasan.

Seperti sulit berkonsentrasi, tidak percaya diri, atau mengalami serangan panik.

3. Mengurangi Rasa Percaya pada Orang Tua

Orang tua adalah figur yang seharusnya memberikan rasa aman kepada anak.

BACA JUGA:Orang Tua Wajib Tahu! Ini 7 Cara Mengelola Ekspektasi agar Tidak Memberatkan Anak

BACA JUGA:Jangan Anggap Sepele, Ini 6 Hal dalam Rumah Tangga yang Dapat Berujung Perceraian

Namun, jika orang tua kerap menggunakan cerita horor untuk menakut-nakuti, anak mungkin mulai kehilangan rasa percaya.

Mereka dapat merasa bahwa orang tua lebih memilih menakuti daripada memberi penjelasan yang logis.

Hal ini dapat menghambat hubungan emosional antara orang tua dan anak.

4. Menghambat Proses Berpikir Logis

Anak yang sering mendengar cerita horor cenderung mengembangkan pola pikir irasional.

Ketika dihadapkan pada situasi yang menakutkan, mereka mungkin lebih fokus pada ketakutan daripada mencari solusi yang rasional.

BACA JUGA:Membangun Fondasi Kecerdasan, Ini Dia 7 Jenis Permainan yang Membuat Anak Semakin Pintar!

Kategori :