BACA JUGA:Resolusi Sehat 2025 Ala Ade Rai, Kombinasi Olahraga Otot Rangka dan Otot Jantung untuk Tubuh Bugar!
Untuk mencegah hal ini, variasikan jenis latihan Anda.
Jika biasanya Anda berlari di treadmill, cobalah bersepeda atau berenang.
Dalam latihan kekuatan, gantilah gerakan atau kombinasi latihan untuk menantang kelompok otot yang berbeda.
6. Fokus pada Teknik yang Benar
Sebelum meningkatkan intensitas, pastikan teknik atau form Anda benar.
Latihan dengan teknik yang salah, terutama saat menambah beban, berisiko menyebabkan cedera.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
BACA JUGA:Sebelum Workout, Konsumsi 6 Makanan Ini Agar Olahraga Tetap Optimal
BACA JUGA:Tidak Menggangu Ibadah: Jenis Olahraga Ringan untuk Perempuan saat Ramadan
7. Gunakan Alat Bantu Kebugaran
Manfaatkan teknologi seperti jam pintar atau aplikasi kebugaran untuk memantau intensitas latihan.
Alat ini dapat membantu melacak denyut jantung, jumlah langkah, kalori yang terbakar, dan kemajuan latihan Anda.
Dengan memantau data ini, Anda dapat menentukan kapan waktu yang tepat untuk meningkatkan intensitas.
Kesimpulan
Meningkatkan intensitas olahraga bagi pemula memerlukan pendekatan yang cermat dan bertahap.