Takut Istri Uangnya Habis Buat Judi Slot, Malah Buat Laporan Dibegal

 

TASIKMALAYA, RAKYATBENGKULU.DISWAY.ID - Ulah pria beristri yang doyan berjudi satu ini tak layak ditiru.

Hilang akal karena baru saja menghabiskan sejumlah uang buat judi, ia malah mengaku dibegal kepada aparat kepolisian. 

Ia berani membuat laporan palsu, salah satunya karena takut pada istri. 

Adalah, AA (38)  warga Singaparna Kabupaten Tasikmalaya (Jabar).

Warga sekampung dibuat gempar, setelah dirinya lapor polisi dan mengaku menjadi korban begal.

BACA JUGA: Usai Mengurung Diri Gadis 17 Tahun di Bengkulu Utara Nekat Minum Racun Rumput, Masalahnya Sepele

Dilaporkan, uang Rp 32,9 juta milknya raib.

Laporan polisi dilakukan AA pada Rabu 20 Juli 2022 siang, ke Polres Tasikmalaya Kota.

Dalam laporannya, AA mengaku dibegal di Desa Sukagalih, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa 19 Juli 2022 sekira pukul 19.00 WIB.

Dalam laporan polisi, dia mengaku kehilangan uang Rp 32,9 juta.

Merespon laporan tersebut, Kamis 21 Juli 2022, Polisi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Belakangan diketahui, AA ternyata membuat laporan palsu.

BACA JUGA: Diduga Palsukan Dokumen Perceraian, Warga Penurunan Dilaporkan Istri Sah

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Agung Tri Poerbowo menyatakan, AA pada Rabu 20 Juli 2022 sekira pukul 10.45 WIB membuat laporan menjadi korban begal. 

"Kronologinya korban naik motor ketika di jalan dipepet sama 3 orang terduga pelaku yang menaiki sebuah motor.

Lalu korban katanya digeledah dan semua uangnya diambil pelaku sejumlah Rp 32,9 juta," paparnya, Jumat 22 Juli 2022.

Dari laporan yang masuk, penyidik melakukan cek TKP sehari setelah laporan masuk.

Malah, disampaikan cek TKP disaksikan langsung  Kapolres.

BACA JUGA: Ada 1.111 Kasus Anak Berhadapan dengan Hukum, PKBI Bengkulu Gelar Program Inklusi

Keganjilan ditemukan saat cek TKP. Polisi pun menginterogasi ulang pelapor.

'Lalu kita tanya ulang korban. Sebab ketika di lokasi terdapat beberapa kerancuan.

Lalu kita dalami dan interograsi akhirnya korban mengaku bahwa dia bohong," bebernya.

Kasat Reskrim menegaskan, korban sengaja membuat laporan palsu agar tak ketahuan istrinya.

AA memakai uang tersebut untuk bermain judi slot. 

"Ternyata duitnya itu habis dipakai judi. Sedangkan korban meminta uang ke istrinya untuk mentransfer uang sejumlah itu untuk membayar utang," jelasnya.

Terkait hal ini,  proses hukum selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan dan pendalaman. 

BACA JUGA: Sindikat Pengedar Uang Palsu Antar Provinsi Diamankan di Kepahiang, Diedarkan di Wilayah Ini

"Laporan palsunya kita proses, untuk menjadi pembelajaran bagi masyarakat agar tak membuat laporan bohong atau palsu," tukasnya. 

 

(Artikel ini tayang di radartasik.com dengan judul Ngaku Dibegal Puluhan Juta, Warga Singaparna Bikin Laporan Palsu Ternyata Habis Dipakai Judi Slot)

 

Sumber: disway.id