5 Mitos Dibalik Keindahan Danau Toba: Ikan Mas Raksasa Hingga Keberadaan Begu Ganjang

Akhirnya mereka memiliki putra yang diberi nama Samosir. Pada suatu hari, Samosir diminta mengirimkan makanan untuk ayahnya yang sedang bekerja di ladang, tetapi di tengah jalan makanan yang dibawa itu malah dimakan oleh Samosir.

BACA JUGA:5 Mitos yang Dipercaya Sebaiknya Dihindari pada Malam Hari

Si bapak Samosir tahu kalau makan siang itu dimakan anaknya dan marah membentak, "Dasar kau anak ikan".

Tanpa sadar Toba telah melanggar sumpahnya, seketika langit gelap dan hujan deras, air juga keluar dari bawah tanah yang membuat perkampungan terendam.

Pada saat yang bersamaan, Putri dan Samosir tiba-tiba hilang ketika perkampungan terendam. 

Karena menurut kisah tersebut masyarakat sekitar meyakini kalau Danau Toba dan Pulau Samosir adalah perwujudan siluman ikan dan putranya.

BACA JUGA:Astaga! 7 Mitos Ini Terdengar Menyeramkan, Pantang untuk Diremehkan

2. Batu Gantung Menangis

Selanjutnya Batu Gantung Menangis adalah salah satu ciri khas wisata di Danau Toba, dimana lokasinya berada di Tepi Danau Toba Kecamatan Parapat Kabupaten Simalungun.

Adapun Batu Gantung ini ialah fenomena panorama berupa pahatan bebatuan yang menggantung pada tepian Danau Toba.

Tetapi dibalik itu terdapat mitos yang menyelimuti fenomena Batu Gantung ini.

Batu gantung menangis--ilustrasi foto:Fb/Togitumanggor

BACA JUGA:Mitos atau Fakta? Ada Makanan yang Bikin Bayi Lahir dengan Kulit Putih

 Masyarakat sekitar menceritakan kalau mitos Batu Gantung berawal dari cerita seorang gadis bernama Seruni yang dipaksa dijodohkan oleh orang tuanya.

Diketahui gadis itu menolak untuk dijodohkan dikarenakan telah mempunyai laki-laki idamannya.

Sumber: