HONDA

Puncak Arus Balik Lebaran Senin, Kendaraan Melintas di Tol Bengkulu Bakal Meningkat

Puncak Arus Balik Lebaran Senin, Kendaraan Melintas di Tol Bengkulu Bakal Meningkat

Puncak Arus Balik Lebaran Senin, Kendaraan Melintas di Tol Bengkulu Bakal Meningkat--FOTO KORANRB.ID/DOK/RB

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Diprediksi puncak arus balik lebaran Senin 15 April 2024, kendaraan melintas di Tol Bengkulu-Taba Penanjung bakal meningkat dibandingkan hari biasa. 

Prediksi ini sangat beralasan, pasalnya cuti bersama para ASN dan pegawai di lingkup instansi BUMN, dan perbankan berakhir, Senin 15 April 2024. 

Meski demikian, penampakan arus balik lebaran sendiri sudah berlangsung sejak libur lebaran ke-3 dan 4 kemarin, Jumat 12 April dan Sabtu 13 April 2024.

Sejumlah kendaraan sudah melintas di Tol Bengkulu-Taba Penanjung, jumlahnya mencapai kisaran 3.400 unit per hari.

Bahkan kurun 2 hari terakhir 12 - 13 April 2024, jumlah kendaraan yang melintas di Tol Bengkulu sudah 6.800 unit.  

BACA JUGA:Dorong Kelanjutan Pembangunan Jalan Tol, DPRD Provinsi Bengkulu Kunker ke BPJT Kementerian PUPR

BACA JUGA:IKN Jadi Sorotan Dunia! Indonesia akan Resmikan Tol Bawah Laut Pertama, Pecahkan Rekor Dunia?

Artinya, arus balik di Tol Bengkulu - Taba Penanjung sudah terjadi lonjakan yang cukup signifikan. 

Bahkan lonjakan itu sendiri sudah terhitung sejak 11 - 12 April 2024 lalu. 

Persentase lonjakan kendaraan yang melintas di Tol Bengkulu-Taba Penanjung saat itu mencapai persentase 161,24 persen dibandingkan hari sebelumnya. 

Hari-hari sebelumnya jumlah kendaraan yang melintas di Tol Bengkulu-Taba Penanjung hanya kisaran 1.500 kendaraan.

Lonjakan kendaraan yang melintas di Tol Bengkulu-Taba Penanjung didominasi kendaraan dalam wilayah Provinsi Bengkulu, yakni pelat kendaraan BD.

Ini diakui Branch Manager Tol Bengkulu-Taba Penanjung Medya Gustian, kepada wartawan di Provinsi Bengkulu, Sabtu 13 April 2024.

"Dua hari ini saja, itu sudah 6.800 yang yang melintas," ujar Medya Gustian, di kutip dari KORANRB.ID.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: