Cegah Penularan Virus Jembrana Jelang Idul Adha, 500 Dosis Vaksin Disiapkan untuk Ternak Sapi di Kota Bengkulu
Cegah Penularan Virus Jembrana Jelang Idul Adha, 500 Dosis Vaksin Disiapkan untuk Ternak Sapi di Kota Bengkulu--Foto: Freepik.com/jcomp
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Guna mencegah penularan penyakit hewan jenis Jembrana menjelang hari raya Idul Adha, Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu telah menerima alokasi vaksin sebanyak 500 dosis untuk hewan ternak sapi.
500 dosis vaksin untuk hewan ini diserahkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu guna mengantisipasi penularan virus jembrana menjelang Idul Adha atau lebaran kurban tahun 2024.
Dengan telah diterimanya sebanyak 500 dosis vaksin ini, Pemkot Bengkulu akan melakukan vaksinasi di sejumlah titik lokasi peternak atau pengumpul sapi di Kota Bengkulu ini menjelang Idul Adha 1445 Hijriah.
"Antisipasi virus jembrana pada sapi, kita akan melakukan vaksinasi, tahun ini kita dapat alokasi vaksin sebanyak 500 dosis dari provinsi," kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bengkulu, Henny Kusuma Dewi dikutip dari antaranews.com.
BACA JUGA:Efek Vaksin Astrazeneca Tengah Viral, Ini Penjelasan Dokter Anto Budi Asih
BACA JUGA:Ibu Baru Wajib Tau! Pentingnya Vaksinasi dan Jadwal Imunisasi Lengkap
Lebih lanjut dijelaskan Henny pelaksanaan vaksinasi tersebut akan diutamakan pada daerah kelompok peternak yang belum ditemukan kasus jembrana di Kota Bengkulu.
Sebab, tujuan vaksinasi tidka lain dan tidak bukan untuk mencegah virus jembrana, bukan sebagai pengobatan terhadap sapi yang telah dinyatakan positif terkena virus jembrana tersebut.
Dan untuk vaksinasi tahun ini tidak dilakukan di beberapa wilayah yang sempat didapati ada kasus jembrana.
Salah satunya yakni di wilayah Sukarami Kota Bengkulu, yang mana disini tercatat ada 6 ekor sapi yang mati karena virus jembrana. Oleh karena itu, untuk vaksinasi tahun ini tidak dilakukan di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Virus Covid-19 Kembali Muncul, Pemprov Bengkulu Segera Terbitkan Edaran Tingkatkan Vaksinasi
Pemberian vaksin juga tidak dilakukan kepada sapi yang terjangkit virus, karena syarat hewan ternak yang dapat menerima vaksini ialah harus sehat.
"Beberapa waktu lalu sempat ada kasus di bulan puasa di daerah Sukarami. Enam ekor sapi mati, kita telah ambil sampelnya, kita kirim ke Balai Veteriner Lampung ternyata memang positif, sehingga kita belum lakukan vaksinasi ke sana. Pemberian vaksin itu virus yang sudah dilemahkan. Untuk pemberian vaksin, syaratnya sapi harus sehat," terangya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: