Populasi Hewan Penular Rabies Capai 39 Ribu Ekor, Pemkab RL Usulkan 6.000 Dosis Vaksin Rabies untuk Tahun 2024
Populasi Hewan Penular Rabies Capai 39 Ribu Ekor, Pemkab RL Usulkan 6.000 Dosis Vaksin Rabies untuk Tahun 2024--Badri/rakyatbengkulu
CURUP, RAKYATBENGKULU.COM - Populasi Hewan Penular Rabies (HPR) setiap tahunnya terus meningkat. Terakhir dari catatan Dinas Pertanian dan Peternakan tahun 2023 mencapai 39.000 ekor tersebar di 15 Kecamatan se-Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu.
Dari jumlah yang terus meningkat tersebut, tahun ini 3.700 dosis yang telah dilakukan vaksinasi sedangkan tahun depan diusulkan 6000 dosis.
"Jika dilihat dari jumlah populasi HPR yang terus meningkat sedangkan anggaran vaksinasi melalui APBD murni 2024 hanya 6.000 dosis atau hanya sebesar 17 persen yang bisa tercover. Masih dalam kategori rendah jika dibandingkan dengan populasi," ungkap Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, drh. Wenny Haryanti.
Dikatakan drh. Wenny, dari laporan Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong kasus gigitan HPR pada tahun 2022 mencapai 210 kasus. Sedangkan dari Januari hingga Oktober 2023 ini ada 176 kasus gigitan HPR yang tersebar di 15 Kecamatan.
BACA JUGA:Rejang Lebong Waspada Rabies, Hanya 10 Persen HPR Divaksin
"Memang dari kasus gigitan HPR ini belum ditemukannya warga yang meninggal akibat rabies karena tertular HPR ataupun warga positif rabies," terangnya.
Dengan populasi yang terus meningkat setiap tahunnya dan ketersedian vaksinasi HPR yang tergolong rendah, saat ini pihaknya mengkaji lebih dalam untuk program sterilisasi HPR.
"Untuk eliminasi ini sudah tidak diperbolehkan lagi, sehingga kita mengkaji kembali program sterilisasi untuk menekan angka populasi yang terus meningkat," demikiannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: