HONDA

Darurat Kesehatan Global, Begini Upaya Pencegahan Virus Cacar Monyet

Darurat Kesehatan Global, Begini Upaya Pencegahan Virus Cacar Monyet

Begini upaya pencegahan virus cacar monyet yang kini dalam kondisi darurat kesehatan global.--dokumen/rakyatbengkulu.com

Adanya pembengkakan kelenjar getah bening, pembengkakan ini bisa saja terjadi di  daerah leher, ketiak atau lipatan paha.

3. Timbul Gelembung atau Ruam

Timbulnya gelembung pada kulit yang berisikan air yang awal nya bening kemudian berubah menjadi nanah dan kehitaman pada tangan, dalam mulut hingga ke muka dan mengikuti seluruh badan.

BACA JUGA:Universitas Bengkulu Sertifikasi Lulusan untuk Tingkatkan Daya Saing, Agar Lebih Mudah Dapatkan Pekerjaan

BACA JUGA:Butuh Dana Rp15 Juta – Rp35 Juta? Simak Simulasi Angsuran di Bank Bengkulu dengan Tenor 4 Tahun

Untuk sementara tidak ada pemeriksaan melalui tes SWAB yang bisa kamu lakukan sendiri. Namun kamu bisa melakukan upaya untuk  mencegah agar tidak terjangkit cirus cacar monyet ini. 

1. Jangan ada kontak dengan orang yang terpapar virus cacar monyet, karena penularan nya terjadi dengan sangat mudah.

Cara mengantisipasi kamu bisa mengurangi kontak fisik secara langsung dan jangan lupa gunakan masker untuk mencegar terinfeksi melalui saluran pernafasan.

2. Hindari hewan yang terinfeksi virus cacar monyet, bukan hanya menghindari kontak dengan hewan yang terdampak virus, kamu juga harus memilih makanan yang sehat karena tidak sedikit kasus penyebaran nya melalui makanan olahan yang daging nya terinfeksi virus cacar monyet.

BACA JUGA:Melebihi Kuota, Pelamar CPNS di Mukomuko Bengkulu Mencapai 2.576 Orang

BACA JUGA:Butuh Dana Rp15 Juta – Rp35 Juta? Simak Simulasi Angsuran di Bank Bengkulu dengan Tenor 3 Tahun

3. Terapkan perilaku hidup bersih, selalu ganti baju dan mandi sehabis aktivitas dari luar. Rutin cuci tangan dimana pun dengan air yang mengalir. Ini untuk mengantisipasi agar virus virus ini tidak menempel pada baju dan tubuh.

4. Isolasi mandiri bagi yang terpapar virus cacar mnyet, pisahkan pakaian alat makan dan tempat tidur selama proses penyembuhan.

Jika kamu sudah dipastikan mengalami gejala penyakit ini, segera periksakan diri ke Rumah Sakit terdekat.

Saat ini Kementrian Kesehatan Republik Indonesia sudah memberikan upaya pencegahan dengan 3 cara yaitu vaksinisasi, surveilans atau praktik epidemiologi yang memantau dan mengamati penyebaran penyakit, dan yang terakhir tarapeutik atau proses penyembuhan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: