HONDA

BPBD Mukomuko Siapkan Rp91 Juta untuk Penanggulangan Bencana, Ini Rinciannya

BPBD Mukomuko Siapkan Rp91 Juta untuk Penanggulangan Bencana, Ini Rinciannya

BPBD Mukomuko Siapkan Rp91 Juta untuk Penanggulangan Bencana, Ini Rinciannya--ist/rakyatbengkulu.com

MUKOMUKO, RAKYATBENGKULU.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah mengalokasikan anggaran dari APBD 2025 untuk penanggulangan bencana alam

Anggaran ini difokuskan pada pelayanan penyelamatan dan evakuasi korban bencana.

Kepala BPBD Mukomuko, Ruri Irwandi, ST, MT, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengalokasikan dana sebesar Rp91 juta untuk kegiatan tersebut. 

BACA JUGA:Formasi PPPK Tahap II di Rejang Lebong Bertambah, Peluang Peserta Meningkat!

BACA JUGA:DPRD Rejang Lebong Soroti 64 Pejabat Desa yang Lolos PPPK, Segera Panggil BKPSDM

“Anggaran ini merupakan bagian dari pelayanan dasar yang rutin dilakukan setiap tahun serta untuk memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM) dalam bidang ketenteraman dan ketertiban umum. Oleh karena itu, kami anggarkan dalam APBD 2025,” ujarnya pada Minggu, 2 Januari 2025.

Dana yang dialokasikan ini akan digunakan untuk penyediaan logistik penyelamatan dan evakuasi korban bencana. 

Bantuan yang diberikan mencakup kebutuhan dasar agar para korban dapat bertahan selama masa tanggap darurat.

BACA JUGA:Kemenag Rejang Lebong Siapkan Madrasah untuk Ramadhan 1446 H, Tunggu Juknis dari Pusat

BACA JUGA:Segera Beralih ke e-Katalog Versi 6! Versi 5 Akan Dihapus, Pelaku Usaha Wajib Adaptasi

BPBD Mukomuko menargetkan sebanyak 200 kepala keluarga (KK) sebagai penerima manfaat. 

Bentuk bantuan yang akan diberikan berupa beras, mi instan, sembako, serta berbagai jenis logistik kebencanaan lainnya.

Namun, Ruri Irwandi mengungkapkan bahwa dana tersebut bersifat terbatas dan hanya ditujukan untuk kebutuhan darurat dalam skala kecil. 

Jika terjadi bencana dalam skala besar, Pemkab Mukomuko telah menyiapkan anggaran tambahan melalui Belanja Tidak Terduga (BTT) dengan total sekitar Rp2 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: