Tragedi Penembakan Polisi di Lampung: Pesan Terakhir Bripka Petrus yang Bak Firasat

Saat itu, ia sempat menyampaikan keinginannya untuk mudik.

“Kemarin, sebelum meninggal dunia, dia sempat bilang mau pulang kampung. Tapi sekarang dia pulang dengan cara yang berbeda,” ucapnya lirih.

Keluarga Menuntut Keadilan

Duka mendalam tidak hanya dirasakan oleh keluarga kecil yang ditinggalkan, tetapi juga oleh sanak saudara dan rekan kerja Bripka Petrus.

BACA JUGA:Delapan Pendaki Gunung Patah yang Hilang Kontak Ditemukan, Evakuasi Segera Dilaksanakan

BACA JUGA:Puluhan Mahasiswa di Bengkulu Gelar Aksi Tolak Revisi UU TNI, Desak DPR Fokus pada Kepentingan Rakyat

Mereka berharap agar pelaku penembakan segera ditangkap dan mendapatkan hukuman yang setimpal sesuai dengan hukum yang berlaku.

Sarprosah menegaskan bahwa keluarganya banyak yang mengabdi sebagai aparat negara, baik di kepolisian maupun militer. 

Oleh karena itu, mereka ingin kasus ini diusut dengan transparan agar tidak menimbulkan spekulasi yang merugikan pihak mana pun.

“Kami berharap tidak ada benturan kepentingan dalam kasus ini. Siapa pun yang bersalah, harus dihukum sesuai aturan hukum,” tegasnya.

BACA JUGA:Overthinking dan Mental Health, Ini Alasan Kenapa Gen Z Selalu Penuh Pikiran!

BACA JUGA:8 Pendaki di Gunung Patah Hilang Kontak, Sinyal Radio Jadi Petunjuk Terakhir

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan intensif guna mengungkap pelaku yang di duga anggota TNI dalam kasus penembakan yang menyebabkan gugurnya tiga anggota polisi di Lampung.

 

Sumber: