Bakar Sampah Bukan Solusi! Ini Ancaman yang Harus Diketahui

Bakar sampah jadi budaya yang sering dilakukan oleh masyarakat ternyata dapat berdampak buruk bukan pada lingkungan tapi juga pada kesehatan --Instagram/bebassampahid
RAKYATBENGKULU.COM - Membakar sampah sering dianggap sebagai cara cepat dan praktis untuk mengurangi limbah.
Namun, kebiasaan ini justru membawa dampak buruk bagi kesehatan dan lingkungan.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan berbagai lembaga lingkungan menegaskan bahwa pembakaran sampah bukanlah solusi yang aman, melainkan ancaman serius yang perlu dihentikan.
Berikut adalah alasan mengapa membakar sampah bisa menjadi masalah besar.
BACA JUGA:Cara Tidur Cepat dan Nyenyak Agar ke Kantor Lebih Fit: Rahasia Awal Hari yang Produktif
BACA JUGA:Bawaslu Bengkulu Selatan Tertibkan APK Paslon di Luar Jadwal Kampanye Jelang PSU
1. Polusi Udara Beracun
Saat sampah dibakar, berbagai zat berbahaya dilepaskan ke udara, termasuk karbon monoksida, dioksin, dan furan.
Dioksin adalah senyawa beracun yang dapat menyebabkan gangguan hormon, kanker, serta masalah pernapasan.
Partikel-partikel kecil yang dihasilkan dari pembakaran juga bisa masuk ke paru-paru dan menyebabkan penyakit pernapasan kronis.
2. Risiko Kesehatan Masyarakat
Asap dari pembakaran sampah dapat memperburuk kondisi penderita asma, bronkitis, dan penyakit paru lainnya.
BACA JUGA:Bertumbuh Diam-Diam di Dunia yang Terlalu Bising
BACA JUGA:Mobil Carry Tabrak Tiang Listrik di Kaur, Listrik Padam dan Lalu Lintas Terganggu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: