Buron Lebih dari Setahun, Pelaku Curanmor Asal Seginim Ditangkap Saat Hendak Kabur ke Bandung

BENGKULU SELATAN, RAKYATBENGKULU.COM – Setelah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) selama lebih dari satu tahun, akhirnya MAS (24), warga Kecamatan Seginim, Bengkulu Selatan, berhasil diringkus Tim Opsnal Satreskrim Polres Bengkulu Selatan.

Pelaku kasus pencurian sepeda motor (curanmor) ini diamankan pada Sabtu, 24 Mei 2025, di kawasan Simpang Padang Nangka, Kota Curup, saat tengah dalam perjalanan kabur menuju Bandung, Jawa Barat.

Penangkapan dilakukan berdasarkan informasi intelijen bahwa pelaku menumpang bus antarprovinsi dari Bengkulu melalui jalur Curup–Lubuklinggau. 

BACA JUGA:Viral! Siswi Ini Apresiasi Langkah Kang Dedi Ajak Jalan Kaki ke Sekolah, Banjir Pujian Warganet

BACA JUGA:Tiga Hari Tak Keluar Rumah, Warga Palembang Ditemukan Meninggal Membusuk

Tim Satreskrim yang dipimpin langsung Kanit Pidum IPDA Rizal Harjono, SH, MH segera bergerak dan berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Rejang Lebong. 

Hasilnya, pelaku berhasil diamankan tepat pukul 13.03 WIB tanpa perlawanan.

Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Awilzan, SIK, MH melalui Kasat Reskrim Iptu Muhamad Akhyar Anugerah, SH, MH membenarkan penangkapan tersebut.

“Alhamdulillah, tersangka berhasil kami tangkap berkat bantuan dan koordinasi dengan Polres Rejang Lebong. Saat ini, MAS sudah kami tahan di Mapolres Bengkulu Selatan untuk proses hukum lebih lanjut,” jelas Iptu Akhyar, Minggu, 25 Mei 2025.

BACA JUGA:Jangan Asal Bangun! Pemprov Minta Pengembang Perumahan Penuhi Standar Tahan Gempa

BACA JUGA:Atasi Kelangkaan BBM, Pemprov Bengkulu Usulkan Pemotongan Pajak Jadi 5 Persen

Penangkapan MAS merupakan kelanjutan dari pengungkapan kasus curanmor yang terjadi pada 23 Februari 2023 lalu. 

Korban, Dodi Yuliansyah (35), seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) warga Kelurahan Gunung Ayu, Kota Manna, melaporkan sepeda motor Honda CB110R miliknya hilang dari parkiran rumah sekitar pukul 02.00 WIB.

Penyelidikan mengungkap, sebelum beraksi, pelaku dan rekannya terlebih dahulu mengonsumsi tuak. 

Sumber: