Awards Disway
HONDA

7 Cara Mengatasi Dampak Negatif Anak yang Terlalu Sering Dibentak

7 Cara Mengatasi Dampak Negatif Anak yang Terlalu Sering Dibentak

7 Cara Mengatasi Dampak Negatif Anak yang Terlalu Sering Dibentak--freepik.com

4. Luangkan Waktu Berkualitas Bersama Anak

Meningkatkan kedekatan emosional dengan anak dapat mengurangi kemungkinan Anda membentak mereka di masa depan.

BACA JUGA:Jangan Pernah Lakukan Lagi! Inilah Bahaya Menakut-Nakuti Anak dengan Cerita Horor

BACA JUGA:Pola Asuh Anak: Model Parenting yang Berpotensi Membuat Anak Tumbuh Menjadi

Luangkan waktu khusus untuk bermain, berbicara, atau melakukan aktivitas yang mereka sukai.

Ketika hubungan dengan anak lebih erat, maka komunikasi menjadi lebih mudah dan penuh pengertian.

5. Ajarkan Regulasi Emosi pada Anak dan Diri Sendiri

Jika Anda sering membentak, anak mungkin juga meniru pola tersebut.

Oleh karena itu, penting untuk mengajarkan regulasi emosi, baik pada diri sendiri maupun pada anak.

Anda bisa melibatkan anak dalam latihan pernapasan, meditasi sederhana, atau aktivitas fisik untuk meredakan emosi.

BACA JUGA:Sebelum Workout, Konsumsi 6 Makanan Ini Agar Olahraga Tetap Optimal

BACA JUGA:Cara Hemat Paket Data dan Internet di Android: Trik Praktis yang Wajib Dicoba

6. Konsultasikan dengan Ahli Jika Diperlukan

Jika Anda merasa kesulitan mengendalikan emosi atau anak menunjukkan tanda trauma, jangan ragu mencari bantuan profesional seperti psikolog keluarga.

Seorang ahli dapat membantu mengidentifikasi masalah lebih mendalam.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait