Pasca Penyitaan HP dan Laptop Pejabat Pelindo, Kejati Bengkulu Siapkan Analisis Digital Forensik
Kepala Seksi Penyidikan Kejati Bengkulu, Danang Prasetyo--Nova/Rakyatbengkulu.com
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Tim penyidik Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bengkulu terus mendalami kasus dugaan korupsi terkait aktivitas tambang batu bara oleh PT Ratu Sambang Mining (RSM).
Dalam pengembangan terbaru, penyidik melakukan penyitaan sejumlah perangkat elektronik milik pejabat Pelindo Bengkulu, termasuk handphone dan laptop milik General Manager (GM).
Penyitaan dilakukan setelah penggeledahan di kantor Pelindo Regional Bengkulu, pada Senin, 21 Juli 2025 lalu.
Kepala Seksi Penyidikan Kejati Bengkulu, Danang Prasetyo menjelaskan bahwa penyitaan tersebut merupakan langkah lanjutan untuk mengumpulkan alat bukti yang berkaitan dengan proses pengangkutan batu bara melalui jalur laut.
BACA JUGA:Dipicu Miskomunikasi Atas Pelibatan RT/RW dalam Kegiatan, Kantor Lurah Sumur Meleleh Disegel Warga
BACA JUGA:Hari Bhayangkara ke-79, 250 Peserta Ramaikan Kejuaraan Menembak Polda Bengkulu
“Beberapa dokumen penting serta perangkat elektronik milik pejabat Pelindo telah diamankan dan akan segera dianalisis melalui digital forensik,” kata Danang Prasetyo, Selasa 22 Juli 2025.
Ia menambahkan, handphone yang disita diyakini menyimpan komunikasi penting dan data yang relevan dengan proses distribusi batu bara menggunakan kapal tongkang dari pelabuhan.
“Kami serahkan ke tim digital forensik untuk memastikan tidak ada data yang terlewat,” tambahnya.
Tidak hanya Pelindo, sebelumnya tim penyidik juga melakukan penggeledahan di beberapa lokasi lain yang diduga berkaitan dalam alur distribusi batu bara.
Di antaranya adalah Kantor PT Sucofindo, PT Tunas Bara Jaya, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP), bahkan rumah pribadi Bebby Hussy.
BACA JUGA:Kejari Kepahiang Perluas Penelusuran SPj Fiktif, Giliran 5 Eks Dewan Diperiksa Bertahap
BACA JUGA:Enggano Bersiap Jadi Lumbung Padi Baru Bengkulu Lewat Cetak Sawah 1.000 Hektare
Fokus penggeledahan di KSOP adalah untuk menelusuri proses pemberian izin pelayaran kapal tongkang pengangkut batu bara.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
