42 Pelamar JPTP Ikuti Asesmen

KOTA MANNA, rakyatbengkulu.diaway.id - Proses seleksi terbuka Jabatan Tinggi Pimpinan Pratama (JPTP) Bengkulu Selatan (BS) memasuki babak baru, yakni asesmen selama dua hari tanggal 24 hingga 25 Juli. Sebanyak 42 pelamar yang lolos tersebut siap memperebutkan 14 OPD eselon II yang dilelang.

Terhitung 12 hingga 22 Juli lalu, tim panitia seleksi (Pansel) seleksi terbuka JPTP BS menerima berkas lamaran yang diajukan oleh ASN. Dari 45 pelamar, 43 orang lolos seleksi,  dua orang dinyatakan gugur.

Dari 43 orang ikut seleksi tersebut, satu orang diantaranya tidak ikut. Kabid Mutasi BKPSDM Kabupaten BS Fariq Hafiz mengatakan,  seleksi terbuka JPTP akan berlangsung hingga akhir Juli mendatang.

Dan saat ini tim Pansel yang diketuai oleh Sekda BS Sukarni tengah melakukan proses asesmen selama dua hari.  43 pelamar yang lolos tersebut akan diuji oleh tim pansel hingga berhak menjadi menduduki jabatan 14 OPD yang dilelang.

BACA JUGA: Jangan Bangun Rumah di Kawasan Pertanian

 “Untuk proses selanjutnya, sebenarnya telah dimulai tanggal 23 Juli lalu soal rekam jejak hingga 31 Juli. Asesmen dua hari 24 hingga 25 Juli. Lalu 28 Juli tes kompetensi oleh Pansel,” terang Fariq.

Sementara itu, Sekda BS Sukarni menyampaikan apresiasi kepada para peserta yang telah melewati serangkaian seleksi administrasi dalam seleksi terbuka JPTP di lingkungan Pemda BS.

Sekda berharap para peserta bisa melalui proses assessment ini dengan baik, tertib dan bisa memberikan kemampuan yang terbaik.

Rangkaian seleksi JPT ini disampaikan Sekda akan memberikan pengalaman, pengetahuan  dan pembelajaran hingga pada akhirnya nanti akan meningkatkan integritas dan pendewasaan dalam jabatan birokrasi pemerintahan.

BACA JUGA:Tentara Tanam Jagung di Lahan Terbengkalai

“Ikuti Asesmen ini hingga menambah pengetahuan, SDM BS harus lebih baik, pejabat eselon II nanti harus mempunyai kemampuan dan paham tugas,” ujar Sekda.

Untuk diketahui 14 OPD yang dilelang Pemkab BS yakni, Badan Perencanaan Pembangunan dan Litbang, Badan Kepegawaian Pengembangan dan SDM, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Dinas Kesehatan, Sekretaris DPRD, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Pertanian, Dinas Perindagkop dan UM, Dinas Pariwisata, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Dinas Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu, Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan pembangunan, Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, dan Dinas Sosial.(tek/prw)

Sumber: