Unik! Dibangun Setahun Sekali, Masjid Djenne di Afrika Menggunakan Lumpur Sebagai Bahan Bangunannya
Masjid Djenne di Afrika menggunakan lumpur sebagai bahan bangunannya, masjid unik yang dibangun setahun sekali.--Foto: Facebook/Marysedici
BACA JUGA:Bumi Pekal Terbentuk, Ketahun Berpeluang jadi Ibukota, Kabupaten di Provinsi Bengkulu Bertambah
Dinding Masjid Djenne direkonstruksi menggunakan lumpur pada setiap bulan April dalam acara yang digelar selama satu hari.
Acara ini disebut dengan Crépissage (memasang plester) demi memastikan kalau masjid Djenne aman dari musim hujan.
Di masa Syekh Amadou, Masjid Djenne ini mengalami beberapa kali renovasi. Renovasi pertama dilakukan pada tahun 1830 Masehi dikarenakan bangunan yang pertama sudah lapuk dan runtuh.
Renovasi selanjutnya dilakukan oleh para saudagar setempat pada 1907.
BACA JUGA:Pusat Perekonomian yang Tergilas Roda Zaman, Kampung Cina Kota Bengkulu Riwayatmu Kini
Bangunan Masjid Djenne ini merefleksikan kearifan lokal dari masyarakat Afrika Barat. Masjid Djenne ini merupakan karya spektakuler sekaligus bukti kehebatan dari arsitek muslim.
Arsitek tersebut adalah Ismaila Traore yang mampu secara menyulap lumpur-lumpur menjadi bangunan yang bernilai seni tinggi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: