Daun Kari dapat Mencegah Kanker Payudara, Lindungi Sistem Syaraf, Menghambat Pertumbuhan Bakteri Penyebab TBC

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Tanaman kari dengan nama ilmiahnya Murraya koenigii adalah tanaman yang mudah tumbuh dalam hutan tropis. Tanaman ini butuh sinar matahari dengan suhu minimal 55 derajat celcius dan mekar pada musim panas. 

Tanaman kari dapat tumbuh setinggi lebih kurang 4 - 6 meter, daun mudanya beraroma khas dan berwarna hijau. Setiap tangkai daun punya 11 - 21 lembar daun, setiap daun punya panjang 2 - 4 cm dan lebar daunnya 1 - 2 cm.

BACA JUGA:Jangan Khawatir! Begini Cara Meredakan Sakit Gigi Pasca Menggunakan Behel

Daun dari tanaman kari ini bentuknya tipis, bulat telur, mengkilap dan berwarna hijau gelap. Tanaman ini dapat menghasilkan bunga yang berwarna putih, berukuran kecil dan beraroma wangi. Sementara jenis bunganya majemuk, tidak selalu mekar sepanjang tahun.

Keunikan bunga kari adalah dapat melakukan penyerbukan sendiri dan menghasilkan buah yang mengkilap berwarna hitam kebiruan yang berisi satu biji besar.

BACA JUGA:Bermimpi Jadi PPPK di Sumatera Utara 2024! Cek Gaji Tersedia Tiap Pemda

Buah kari berbentuk bulat telur hingga lonjong, dimana buah yang belum matang berwarna hijau. Sedang yang sudah matang berwarna hitam keunguan.

Daun kari dan sebagian orang ada juga yang menyebutnya dengan nama daun salam koja, merupakan rempah asli India dan sering dimanfaatkan sebagai bumbu masak. Sebab aromanya khas.

BACA JUGA:Hindari Mobil Boros Bahan Bakar dengan Memperhatikan Hal-hal Berikut Ini

Selain dapat meningkatkan cita rasa pada makanan, ternyata daun kari dapat juga dimanfaatkan sebagai obat alami untuk kesehatan.

Tanaman kari atau daun salam koja, merupakan tanaman pelindung yang punya zat yang kuat di dalamnya dan dapat berfungsi untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh.

BACA JUGA:Inilah 4 Jenis Batu Pondasi Rumah yang Bagus dan Berkualitas

Kalau diperhatikan, daun kari bentuknya sama dengan daun salam. Tetapi ukurannya lebih kecil dan aromanya lebih tajam.

Berdasarkan dari hasil suatu penelitian, daun kari kaya akan senyawa seperti, alkaloid, glikosida, senyawa fenolik, linalool dan alpha terpinene hingga caryophyllene.

Sumber: