HONDA

HMI : Desak Polda Bengkulu Periksa Terlapor Dugaan Rekayasa Nilai PDSS SMAN 5 Kota Bengkulu

HMI : Desak Polda Bengkulu Periksa Terlapor Dugaan Rekayasa Nilai PDSS SMAN 5 Kota Bengkulu

HMI : Desak Polda Bengkulu Periksa Terlapor Dugaan Rekayasa Nilai PDSS SMAN 5 Kota Bengkulu--DOK/RB

BACA JUGA:Rekayasa Nilai PDSS SMAN 5 Bengkulu, Terbukti ! Merupakan Pelanggaran Hukum

BACA JUGA:Dugaan Rekayasa Nilai PDSS SMAN 5 Kota Bengkulu, Berujung Orang Tua Siswi Lapor ke Polda Bengkulu

Dirinya mengaku, mengetahui pencoretan siswa tersebut dari pihak sekolah saat dirinya mendatangi SMAN 5 Bengkulu pada Jumat, 1 Maret 2024. 

“Sudah, akunnya sudah diblok, informasi dari pihak sekolah,” kata Saidirman.

Saidirman baru akan mencari bukti otentik pencoretan siswa nilainya diduga didongkrak tersebut. 

“Nanti kita cek ke Sekolah. Atau kami langsung ke Panitia Dikti,” singkatnya. 

BACA JUGA:Desak Pemprov-Polda Bengkulu Cepat Bertindak, Ahmad Kanedi : Mempermainkan Dunia Pendidikan Merusak Suatu Kaum

BACA JUGA:Berikut Kriteria Nilai Rapor yang Harus Dipenuhi untuk Masuk ke 8 Sekolah Kedinasan

Bukti Otentik Pencoretan Tidak bisa Ditunjukan ke Publik

Pernyataan Kepala Dinas Pendidikan ini mendapat sorotan. Karena tidak ada bukti otentik ditunjukan ke publik saat pernyataan itu keluar. 

“Menurut informasi, formasi pengiriman anak anak berptestasi itu sudah dilakukan, dan tidak bisa dicabut karena sudah kewenangan Dikti dan Universitas Penerima,” kata Pengacara Senior, Muspani.

Berdasarkan informasi diterimanya, penghapusan data siswa di sistem PDSS dapat dilakukan dengan cara pihak sekolah berkirim surat resmi ke Kemidikti dan Universitas yang ditujukan. 

BACA JUGA:5 Warna Baju Lebaran 2024 yang Trendi dan Kekinian

BACA JUGA:Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong Salurkan BOSP untuk 39.000 Pelajar

Sebelumnya, Gubernur, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah, MMA mendukung proses hukum terkait dugaan rekayasa nilai saat Pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) tahun 2024 di SMAN 5 Kota Bengkulu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: