Korelasi Antara Vitamin D dan Ibu Menyusui, Perlukah Suplementasi? Begini Penjelasan Dokter Henry Suhendra

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM  - Vitamin D sangat dibutuhkan untuk tubuh, baik itu bagi orang dewasa maupun untuk anak-anak terutama khususnya untuk bayi yang baru lahir.

Sebenarnya, vitamin D dan ibu menyusui apa korelasinya? Begini penjelasan dari dokter Henry Suhendra, ia memberikan informasi secara terbuka melalui akun Tik Tok Serealambung.

Diceritakan oleh dokter Henry Suhendra bahwa ada seorang ibu yang bertanya kepadanya mengenai pemberian vitamin drops pada bayi yang baru lahir karena teman-temannya di luar negeri mengatakan itu bagus sekali.

Sedangkan di Indonesia ketika dia bertanya dengan dokter anak ternyata hal tersebut tidak boleh dilakukan, karena bingung ibu menyusui ini bertanya kepada dokter Henry Suhendra.

BACA JUGA:Kapan Waktu yang Tepat untuk Bayi Berjemur? Begini Penjelasan Dokter Henry Suhendra

Tentunya ada korelasinya ibu menyusui dengan bayi yang meminum air susu ibunya untuk mendapatkan vitamin D langsung dari ASI ibu.

"Ada seorang ibu yang ASI eksklusif. Dari teman-temannya yang berada di luar negeri dia mendapat informasi untuk pemberian vitamin D drops," kata dokter Henry.

Kemudian dokter Henry Suhendra membuat video ini dikhususkan untuk ibu-ibu yang memiliki pertanyaan yang sama mengenai penggunaan vitamin D drops untuk bayinya.

Dilanjutkan oleh dokter Henry Suhendra bahwa menurut American Akademi of Prediatrition, anak baru lahir itu harus diberikan vitamin D drops atau tetes vitamin D.

BACA JUGA:Kesalahan dalam Melakukan Intermittent Fasting, Begini Menurut Dokter Hans Tandra

Sebenarnya ada dasar yang melatarbelakangi mengapa hal tersebut harus diberikan kepada bayi, kita tahu di Indonesia hampir rata-rata masyarakat kita itu rendah vitamin D.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh dokter Henry Suhendra pada tahun 1992 di Surabaya rata-rata orang Indonesia memiliki cuman 18 vitamin D di dalam tubuhnya.

Jadi bisa dibayangkan untuk ibu menyusui yang rendah vitamin D di dalam tubuhnya, sehingga bayi yang ASI eksklusif dengan ibu yang menyusui dengan rendah vitamin D nya akan menderita defisiensi vitamin D pada bayi sejak lahir.

Namun, sekarang dokter kandungannya sudah lebih canggih dapat memberikan antenatal care yang baik sebagai suplemen vitamin d3.

Sumber: