Sama-sama Mempengaruhi Darah, Ini Perbedaan Penyakit Thalassemia dan Leukimia Sama

Mutasi pada sel sumsum tulang menyebabkan produksi sel darah putih yang tidak normal.

BACA JUGA:10 Manfaat Terong Belanda untuk Kesehatan yang Wajib Anda Ketahui

BACA JUGA:9 Manfaat Mentimun untuk Penderita Diabetes yang Perlu Diketahui

Faktor lingkungan seperti paparan radiasi, bahan kimia beracun, atau riwayat keluarga juga dapat meningkatkan risiko.

3. Gejala

Thalassemia: Gejalanya meliputi anemia (kelelahan, lemas), kulit pucat atau kekuningan (jaundice), pertumbuhan yang lambat pada anak-anak, dan pembesaran limpa.

Leukemia: Gejala leukemia mencakup kelelahan, infeksi yang sering, memar atau perdarahan yang mudah, nyeri tulang atau sendi, pembengkakan kelenjar getah bening, dan penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan.

BACA JUGA:10 Manfaat Luar Biasa Buah Nangka: Sumber Nutrisi yang Kaya

BACA JUGA:10 Manfaat Menakjubkan Teh Tawar: Minuman Sehat dan Rendah Kalori

4. Jenis Penyakit

Thalassemia: Ini adalah penyakit kronis dan genetik yang mempengaruhi produksi hemoglobin dan sel darah merah.

Leukemia: Leukemia adalah bentuk kanker darah, yang bisa bersifat akut (cepat berkembang) atau kronis (perlahan berkembang). 

Ada beberapa jenis leukemia, seperti leukemia limfositik akut (LLA) dan leukemia mieloid akut (LMA).

5. Pengobatan

BACA JUGA:10 Manfaat Mengonsumsi Oyong, Rendah Kalori dan Kaya Nutrisi untuk Kesehatan

BACA JUGA:10 Manfaat Kesehatan Daun Pepaya, Termasuk Menurunkan Kadar Gula Darah

Thalassemia: Pengobatannya termasuk transfusi darah, terapi kelasi besi (untuk menghilangkan zat besi berlebih akibat transfusi), obat-obatan, dan dalam beberapa kasus, transplantasi sumsum tulang.

Leukemia: Pengobatan leukemia biasanya lebih agresif dan kompleks, meliputi kemoterapi, terapi radiasi, terapi target, imunoterapi, atau transplantasi sumsum tulang.

6. Prognosis

Sumber: berbagai sumber