Melestarikan Barongsai, Tradisi Imlek yang Tetap Hidup di Tengah Tantangan Zaman
![Melestarikan Barongsai, Tradisi Imlek yang Tetap Hidup di Tengah Tantangan Zaman](https://rakyatbengkulu.disway.id/upload/79d20163f2f5f9cd33ad7b1990936b2d.jpg)
Atraksi Barongsai di Vihara Buddhayana Kampung China Kota Bengkulu--Nova/Rakyatbengkulu.com
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Barongsai, tarian tradisional yang menjadi simbol keberuntungan dalam perayaan Tahun Baru Imlek, kembali memeriahkan suasana di Vihara Buddhayana Kampung China Kota Bengkulu.
Pertunjukan ini tidak hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga mengandung makna mendalam bagi masyarakat Tionghoa.
Barongsai, atau singa rakyat, adalah tarian yang dibawakan oleh dua orang yang mengenakan kostum berbentuk singa.
Satu orang memerankan kepala singa, sementara yang lainnya bertugas sebagai tubuh.
BACA JUGA:Semarak Imlek 2576 Kongzili, Vihara Buddhayana Kampung China Dipenuhi Doa dan Tradisi
BACA JUGA:Jus Auto Glowing: Minuman Sakti Bikin Kulit Cerah dan Jerawat Kabur!
Tarian ini diiringi oleh musik gendang yang menggema, serta suara gong dan simbal yang semakin memeriahkan suasana. B
arongsai dipercaya tidak hanya sebagai simbol kegembiraan, tetapi juga membawa keberuntungan serta mengusir roh jahat.
Menurut Koko Lie, seorang pemain barongsai, pertunjukan ini adalah bagian dari tradisi yang sudah diwariskan turun-temurun.
"Barongsai bukan hanya hiburan, tapi juga memiliki nilai filosofis yang mendalam. Barongsai dipercaya bisa mendatangkan keberuntungan, rezeki, dan kesehatan untuk tahun yang baru," ujarnya pada Rabu 29 Januari 2025.
BACA JUGA:Jangan Lakukan Lagi! Kenali Dampak Membicarakan Kekurangan Anak di Depannya
BACA JUGA:Sering Salah! Ini Waktu Tepat Menimbang Berat Badan Agar Hasilnya Gak Ngaco!
Namun, seperti kebanyakan tradisi lainnya, barongsai menghadapi tantangan dalam perkembangannya, terutama di era modern seperti sekarang.
“Generasi muda sekarang lebih tertarik pada hiburan digital. Kami sebagai pemain barongsai harus memastikan agar tradisi ini tetap hidup,” tambah Koko Lie.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: