NasDem Tak Ambil Jatah Kabinet Prabowo, Surya Paloh: 'Kami Tahu Diri'

Pernyataan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh--Dok/antaranews.com
RAKYATBENGKULU.COM - Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, mengungkapkan bahwa partainya tidak mendapat posisi di Kabinet Prabowo-Gibran bukan karena tidak ditawari, melainkan karena pilihan sadar dan sikap tahu diri.
“Kenapa kami tidak ada dalam kabinet rezim Prabowo? Karena kami tahu diri, ada budaya malulah bagi kami,” kata Surya Paloh dikutip dari ANTARANEWS.COM, Kamis (4/4).
Menurutnya, dalam Pemilu 2024, NasDem tidak mengusung Prabowo-Gibran sebagai pasangan capres-cawapres.
Oleh karena itu, partainya tidak merasa berhak mendapat tempat di pemerintahan.
BACA JUGA:Kemendagri Siapkan Retret Gelombang Kedua, 25 Kepala Daerah Akan Mengikuti
BACA JUGA:Mencegah Tragedi Berulang, Polres Seluma Pasang Garis Polisi di Lokasi Tenggelamnya Wisatawan
“Saat ini NasDem tahu diri, memahami sepenuhnya NasDem memang tidak pantas untuk berada di dalam lapisan mengisi anggota kabinet karena memang kami tidak berjuang banyak,” ujarnya.
Surya Paloh menegaskan bahwa ini adalah konsekuensi politik yang harus diterima oleh NasDem.
“Maka, inilah konsekuensi politik yang harus kami buktikan, NasDem tahu diri, ada budaya malu,” sambungnya.
Tidak Oposisi, Tetap Dukung Pemerintahan
Meski tidak berada dalam kabinet, NasDem juga tidak akan menjadi oposisi.
Paloh memastikan bahwa partainya tetap mendukung pemerintahan, meski dengan keterbatasan.
Ia juga menepis anggapan bahwa NasDem bersikap anti terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran.
BACA JUGA:Gaji Honorer Setwan Kaur Tak Jadi Cair Sebelum Lebaran, Ada Apa?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: