Hal ini karena kandungan serat serta air pada buah timun juga dapat membantu nafsu makan sekaligus mengendalikan kadar gula sehingga sangat baik untuk penderita diabetes.
Lalu, dalam sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Bioimpacts juga menemukan bahwa adanya manfaat buah timun yang sangat efektif untuk mengurangi stres oksidatif serta dapat mencegah komplikasi diabetes.
Namun, masih diperlukan penelitian yang lebih lanjut karena percobaannya masih dilakukan terhadap hewan.
3. Melancarkan pencernaan
Terdapat kandungan serat serta air pada buah timun yang bisa membantu mencegah sembelit dan melancarkan saluran pencernaan.
Kandungan serat berupa pektin pada buah timun juga dapat membantu mengatur pergerakan usus serta meningkatkan frekuensi untuk buang air besar.
Tidak hanya itu saja, pektin pada buah timun juga bermanfaat untuk mempercepat pergerakan pada otot usus sekaligus memberi makan bakteri baik sehingga meningkatkan kesehatan pencernaan.
BACA JUGA:Wow! Ini Dia 7 Manfaat Buah Kiwi untuk Kesehatan, Meredakan Asma Hingga Jaga Kesehatan Mata
4. Menjaga kesehatan jantung
Kandungan serat pada buah timun juga mempunyai manfaat serta khasiat yang lainnya seperti menjaga kesehatan jantung.
Hal ini karena serat juga bisa berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol.
Sementara itu, kandungan kalium pada buah timun juga bermanfaat untuk menurunkan kadar natrium sehingga mengurangi risiko terhadap penyakit jantung.
Ada pula manfaat dari vitamin K, pada buah timun yang dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mencegah penumpukan mineral di area arteri.
Tidak hanya itu saja, asupan vitamin K yang cukup juga memungkinkan untuk jantung memompa darah ke seluruh tubuh.